Akhirnya, Pangeran Harry dan Meghan Kunjungi Ratu Elizabeth II
- https://www.mercurynews.com/
VIVA – Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle kembali menjadi sorotan publik. Hal ini menyusul dengan kabar Pangeran Harry dan Meghan Markle yang diketahui mengunjungi Ratu Elizabeth II pada pertengahan pekan ini.
Kunjungan Harry dan Meghan menemui Ratu Elizabeth II di Kastil Windsor menjadi kunjungan pertama mereka sejak keduanya memutuskan mundur sebagai anggota keluarga kerajaan Inggris pada awal 2020 lalu.
Berdasarkan informasi, Harry dan Meghan mengunjungi Ratu Elizabeth pada Kamis 14 April lalu saat keduanya akan melakukan perjalanan ke Belanda. Harry dan Meghan melakukan perjalanan ke Belanda dalam rangka untuk menghadiri Invictus Games, yang mana Harry merupakan pendiri dan pelindung kompetisi olahraga internasional untuk veteran militer yang terluka itu.
Harry dan Meghan diperkirakan akan menghadiri resepsi di Den Haag pada hari Jumat untuk Invictus Games, yang berlangsung dari Sabtu hingga 22 April.
Sementara itu, kunjungan Harry dan Meghan ke Kastil Windsor untuk menemui Ratu Elizabeth II pada Kamis putih, atau sehari sebelum Paskah. Yang mana, selama beberapa dekade, nenek Harry sering melakukan tradisi membagikan koin perak yang dikenal sebagai "Money Maundy" kepada para pensiunan di sebuah kebaktian gereja.
Untuk diketahui, Harry dan Meghan mengundurkan diri sebagai bangsawan senior kerajaan Inggris dan pindah ke Amerika Utara pada tahun 2020, dengan alasan tekanan yang tak tertahankan dari peran dan sikap rasis mereka dari media Inggris.
Duke dan Duchess of Sussex, itu diketahui kehilangan penjaga polisi yang didanai pembayar pajak ketika mereka berjalan pergi, dan Harry menuntut pemerintah Inggris karena menolak untuk membiarkan dia membayar uang keamanan polisi pribadi pada kunjungannya ke Inggris beberapa waktu lalu.
Di sisi lain, pengacara mengatakan Harry ingin membawa anak-anaknya Archie, yang hampir berusia 3 tahun, dan Lilibet yang berusia 10 bulan untuk mengunjungi negara asalnya tetapi itu terlalu berisiko tanpa perlindungan polisi.