Member BTS, Jin Dilarikan ke Rumah Sakit
- Soompi
VIVA – Member tertua BTS, Kim Seokjin atau Jin BTS tengah membuat para penggemarnya, ARMY khawatir. Hal ini menyusul dengan kabar Jin BTS yang dikabarkan menjalani operasi pada Jumat 18 Maret 2022 lalu. Kabar Jin BTS yang menjalani operasi pada Jumat kemarin membuat namanya menjadi trending topik.
Lantas bagaimana kondisi Jin BTS? Dilansir dari laman Koreaboo, BIG HIT MUSIC selaku agensi yang menaungi BTS mengumumkan bahwa Jumat 18 Maret 2022 kemarin, Jin mengalami cedera pada jari telunjuk kirinya. Setelah melakukan pemeriksaan di rumah sakit, Jin diketahui menjalani operasi pada Jumat kemarin.
"Jari telunjuk kiri Jin mengalami cedera selama aktivitas sehari-harinya dan mengunjungi ruang gawat darurat di rumah sakit terdekat untuk pemeriksaan dan perawatan pada hari Jumat, 18 Maret. Jin berkonsultasi dengan dokter dan diberitahu bahwa dia memerlukan pembedahan karena sebagian tendon di jarinya telah rusak. Ia menjalani operasi untuk memperbaiki ekstensor di jari telunjuk kirinya pada Jumat sore, 18 Maret," tulis BIGHIT MUSIC.
BIGHIT MUSIC mengabarkan bahwa operasi yang dijalani oleh Jin berhasil, dan paman dari Kim Sun ini telah keluar dari rumah sakit. Ia saat ini tengah beristirahat untuk pemulihan.
BTS.
- Soompi
"Operasi berjalan lancar menurut dokter. Jin dipulangkan dari rumah sakit pada pagi hari Sabtu, 19 Maret dan telah beristirahat. Dia akan memakai gips untuk sementara waktu untuk stabilisasi dan pemulihan yang cepat. Jin akan fokus istirahat dan perawatan untuk pulih sepenuhnya dari cedera dan melanjutkan aktivitasnya dengan kesehatan yang baik," lanjut BIGHIT MUSIC.
Agensi Jin BTS juga akan terus memberikan dukungan untuk pemulihan member tertua BTS itu.
"Kami akan terus memberikan dukungan untuk pemulihan Jin, kami menempatkan prioritas tertinggi kami pada kesehatan dan keselamatan artis kami. Terima kasih," kata pernyataan agensi Jin BTS.
Tower BTS di Manggarai Barat Roboh Timpa Kantor Kecamatan
Angin kencang yang menerjang wilayah Kecamatan Kuwus Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur (NTT), merobohkan tower BTS hingga menimpa kantor kecamatan
