Bukti Rekaman Terungkap, Pelecehahan Seksual Kris Wu Hanya Tipuan?
- Global Times
VIVA – Baru-baru ini tagar dengan judul “rekaman dumeizhu” telah menjadi viral di Weibo dan sudah didengar lebih dari 9 juta kali. Diduga, tagar tersebut berkaitan dengan kasus pelecehan seksual yang sempat menyeret nama Kris Wu, eks EXO. Bagaimana faktanya?
Tagar yang terdengar sedikit aneh itu sempat vrial dan menyita perhatian. Isi dari hashtag ini adalah tentang Li En dan Liu Meili yaitu teman dekat Du Meizhu yang juga membantunya mengekspos Kris Wu pada Juli 2021 lalu.
Mereka melakukan siaran langsung di mana mereka berbicara tentang kebohongan yang dibuat Du Meizhu atas skandal Kris Wu.
Diketahui, Kris Wu telah ditahan oleh polisi sejak 31 Juli 2021, setelah Du Meizhu memposting tuduhan online yang menuduh Wu melakukan pelecehan seksual terhadap banyak wanita.
Namun, adanya rekaman suara itu seolah menjadi bukti bahwa Kris Wu tak melakukan tindakan senonoh seperti klaim Du Meizhu.
Kronologi
Rekaman audio DMZ itu menggambarkan bagaimana dia mencoba memeras 800 Juta RMB dari Kris Wu sambil berpura-pura menjadi korban & menuduhnya melakukan pemerkosaan. Rekaman itu lantas viral di Twitter. Berikut kronologinya.
Dikutip dari laman All KPOP, pada tanggal 2 Maret, mereka menyatakan bahwa teman mereka Du Meizhu (DMZ) menandatangani kontrak dengan sebuah perusahaan seharga 20 juta yuan (3,17 juta USD) musim panas lalu dan berpura-pura menjadi korban untuk menjebak Kris Wu.
Ia mengklaim mengalami pemerkosaan demi mendapatkan uang dan ketenaran. Mereka kemudian mengumumkan bahwa mereka akan mengekspos DMZ dalam siaran langsung bersama karena mereka memiliki bukti yang sah di tangan mereka.
Keesokan harinya, Du Meizhu menanggapi tuduhan tersebut, mengakui bahwa itu adalah suaranya, tetapi audionya telah diedit.
Pernyataannya langsung dibantah oleh Li En saat dia melakukan streaming langsung lainnya dan dia memutar rekaman langsung dari ponselnya, menunjukkan bahwa itu semua murni rekaman ponsel tanpa melibatkan pengeditan. Tanggal rekaman mengatakan bahwa itu direkam pada 12 Juli 2021.
Netizen Geram
Beberapa orang mempertanyakan mengapa Kris Wu ditangkap jika kasusnya dibuat-buat? Hal itu dapat dijelaskan dari isi laporan polisi tentang pengumuman penangkapannya.
Seperti yang kita ketahui dari pernyataan polisi sebelumnya, mereka menyatakan bahwa tidak ada korban yang melapor kepada mereka termasuk Du Meizhu yang langsung menuduhnya melakukan pemerkosaan.
Laporan polisi terus mengulangi kalimat yang sama yang disebabkan oleh keprihatinan online dan laporan online tanpa ada korban yang datang untuk mengajukan laporan hukum ke kantor polisi.
Sumber laporan online diduga berasal dari laporan email massal oleh netizen ke situs web kepolisian. Ada bukti bahwa netizen telah melaporkan secara massal format copy-paste dari forum douban dan mengirim email pengaduan ke polisi. Postingan tersebut telah dihapus per Agustus 2021, namun masih ada screenshot yang tersisa.
Penayangan dari postingan "rekaman dumeizhu" terus-menerus dihapus secara misterius sejak hari diposting, postingan tersebut menurun dari 5 juta penayangan menjadi 250 ribu, tetapi berhasil mendapatkan kembali penayangan menjadi 9 juta sebelum dihapus lagi sekitar tengah malam.
Ini memicu rasa ingin tahu netizen tentang apa yang sebenarnya terjadi dengan skandal Kris Wu.
Guru Ngaji di Palembang Cabuli Murid-muridnya Saat Praktik Wudhu
Perbuatan pelecehan seksual dilakukan guru ngaji MF terhadap tiga muridnya berjenis kelamin perempuan, SJ (7), HS (7) dan SH (9). Korban mengadu kepada orangtuanya.
