Rahasia Kehidupan Menjijikkan Bos Playboy Hugh Hefner Terbongkar

Hugh Hefner.
Sumber :
  • Instagram @hughhefner

VIVA – Bos Playboy, Hugh Hefner telah meninggal dunia di usia 91 tahun pada 2017 lalu. Namun, setelah kematiannya, banyak fakta-fakta tentang kehidupannya yang mengejutkan terbongkar.

Aksi 5 Pria Curi 700 Ekor Bebek dengan Cara Digiring Keluar dari Kandang

Baru-baru ini perusahaan yang populer menerbitkan majalah dewasa, Playboy mengungkap sangat mendukung para perempuan yang baru-baru ini mengajukan tuduhan-tuduhan tindakan menjijikkan yang pernah dilakukan oleh mendiang Hugh Hefner semasa hidupnya. 

Dikutip dari laman BBC, sebuah dokumen AS berisi 10 bagian, menuduh Hugh Hefner yang meninggal pada 2017 dalam usia 91 ternyata memiliki kebiasaan memaksa dan membius wanita untuk berhubungan seks di rumahnya  Playboy Mansion dan di klub malam.

Catcalling Itu Pelecehan, Bukan Humor: Stop Normalisasinya!

Hugh Hefner.

Photo :
  • Instagram @hughhefner

Mantan pacarnya, bahkan menggambarkan bahwa penerbit ikonik majalah pria dewasa itu sebagai "seperti vampir" yang "menyedot kehidupan" dari gadis-gadis muda.

Penjualan Turun Menjelang Akhir Tahun, Ini Mobil Daihatsu yang Paling Dicari

Perusahaan Playboy sendiri berjanji untuk secara aktif mendengarkan dan belajar dari para wanita.

"Playboy hari ini bukan Playboy Hugh Hefner," bunyi surat terbuka yang diterbitkan Januari 2022 lalu. 

"Kami mempercayai dan memvalidasi para wanita ini dan kisah-kisah mereka dan kami sangat mendukung individu-individu yang telah maju untuk berbagi pengalaman mereka."

Hugh Hefner.

Photo :
  • U-Report

Dengan menggembar-gemborkan brand-nya yang positif terhadap seks dan tenaga kerja yang sebagian besar perempuan, Playboy menambahkan bahwa mereka akan, "Terus menghadapi bagian mana pun dari warisan kami yang tidak mencerminkan nilai-nilai kami hari ini".

Tak cuma itu, rahasia kehidupan Hugh Hefner pun juga dibongkar oleh orang dalam dan mantan pacar Hefner. Mereka menceritakan suasana seperti pemujaan di sekitar pria yang dikenal penggemar sebagai "Hef".

"Wanita telah dipersiapkan dan dituntun untuk percaya bahwa mereka adalah bagian dari keluarganya," kata Miki Garcia, mantan direktur promosi Playmate, yang mengaku melihat banyak Playmate overdosis obat-obatan.

Holly Madison, yang berkencan dengan Hefner selama delapan tahun dan menjadi yang spesial bahkan ikut menggambarkan gaya hidup Hugh Hefner sebagai pria dengan "siklus yang kotor" yang membuatnya minum banyak dan mempertimbangkan untuk mengakhiri hidupnya.

VIVA Militer: Pemilik majalah Playboy, Hugh Hefner (tengah)

Photo :
  • ABC News

Madison pindah ke Playboy Mansion pada usia 21 tahun tetapi mengatakan Hefner mencuci otaknya dan mengendalikannya sampai dia takut untuk pergi.

Tah hanya Holly Madison mantan Hugh Hefner yang buka suara, Sondra Theodore juga ikut bicara.

"Saya melihat gadis demi gadis muncul, berwajah segar, menggemaskan dan kecantikan mereka hilang begitu saja. Kami bukan apa-apa baginya," kata Sondra Theodore, mantan model dan aktris yang berkencan dengan Hefner pada 1970-an dan 80-an.

Dia mengklaim rumah besar itu menjadi tuan rumah acara seks kelompok, didorong oleh narkoba, lima malam seminggu.

Hugh Hefner Bersama Crystal Harris & Anna Sophia

Hugh Hefner Bersama Crystal Harris & Anna Sophia

Photo :
  • Zimbio

Dalam suatu tradisi Kamis malam yang dikenal sebagai "Pig Night", pekerja seks yang disebut sebagai "babi" akan diperiksa oleh dokter dan kemudian digunakan untuk berhubungan seks oleh teman-teman VIP Hefner.

Theodore, sekarang berusia 65 tahun, mengatakan Hefner akan mengirimnya dengan kokain dan bubuknya sering begitu banyak di rumah sehingga anjing-anjing menjadi kecanduan menjilatnya dari lantai.

Seorang mantan asisten eksekutif Hefner juga mengatakan dia menyimpan persediaan obat penenang Quaalude yang dia sebut "penyebar kaki".

Tak cuma itu, tuduhan para wanita juga merinci setidaknya tiga kematian tragis di masa kejayaan Hugh Hefner terungkap. 

Seperti diketahui, Playboy kini bukanlah Playboy yang, kini sudah berubah menjadi usaha yang baru. Hugh Hefner mendirikan Playboy pada tahun 1953. Majalah itu menjadi majalah pria dewasa dengan penjualan terbesar di dunia, dengan penjualan tujuh juta eksemplar per bulan pada puncaknya.

Perusahaan ini berhenti mencetak majalahnya dan mencatatkan kembali produksinya di pasar saham pada tahun 2020.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya