Cara Happy Salma Latih Kreativitas dan Kecerdasan Anak
- ist
VIVA – Happy Salma gemar mencatat keseharian anak-anaknya, Kina dan Rayi dala berinteraksi dengan sekitar. Bagi Happ Salma, menulis cerita tersebut merupakan salah satu cara Happy Salma mengenang pertumbuhan anak.
Berangkat dari alasan tersebut, Happy Salma menulis buku Volume pertama serial ini berjudul Cerita Kina: Berkunjung ke Rumah Teman Mama. Berkisah tentang Mama, Kina, dan Rayi yang mengunjungi butik Tante Sanny.
Di sana, selain melihat berbagai baju cantik, Kina juga bermain bersama Big Sis; kuda peliharaan keluarga Tante Sanny, Blanco, Soso, dan Jojo; juga si kambing rakus, Leah.
Happy Salma dan Putrinya, Kina
- ist
Ia menulis serial Cerita Kina berdasarkan apa yang benar-benar dialami Kina, anaknya. Cerita Kina adalah buku anak pertama yang dibuat Happy Salma dan diilustratori oleh Heavenly Poetrysanny.Â
Buku ini diterbitkan oleh Pocer For Kids, lini penerbitan buku anak dari Pojok Cerpen Grup, salah satu penerbit independen yang berdomisili di Jogja. Menurut Happy Salma, buku ini ditulis sesuai dengan nilai yang akan ditanamkan kepada anak-anak seusia Kina.
"Bagaimanapun setiap anak ada value yang ditanamkan sesuai dengan usia dan pola pikir," ujar happy Salma sata berbincang secara virtual.
Happy Salma
- ist
Namun Happy Salma juga menulis solusi dari berbagai masalah yang dihadapi anaknya. Solusi ini yang bisa diterapkan kepada pembaca dan menimbulkan interaksi antara orang tua dan anaknya.
"Di akhir cerita ada masalah sedikit yang disesuaikan dengan usianya. Seperti Kina punya keinginan dan ada melarang kemudian ada solusi hingga semua senang," kata Happy Salma.
Selain itu, buku ini diharapkan dapat menjadi teman untuk mengenalkan literasi pada anak. Happy Salma begitu peduli akan literasi anak-anaknya. Baginya, penting membiasakan litersi pada anak sedari dini dan menghindari penggunaan gadget pada anak-anak.
Bagi Happy sendiri, membaca buku bagi anak-anak adalah upaya melatih ruang imajinasi, kreativitas, dan kecerdasan anak-anak. Selain itu, anak-anak dapat memiliki teman bermain yang kisah-kisahnya mungkin terwakilkan dalam karakter-karakter dalam Cerita Kina.
