Gaga Muhammad Ingin Bertemu Laura Anna untuk Terakhir Kalinya
- IG @edlnlaura
VIVA – Gaga Muhammad yang saat ini menjadi tahanan Satlantas Polres Metro Jakarta Timur mengungkapkan keinginannya untuk bertemu dengan sang mantan kekasih, Laura Anna, untuk yang terakhir kalinya.
Keinginan tersebut disampaikan oleh ayah Gaga, Asep Yusman pada saat datang ke rumah duka Grand Heaven, Pluit, Jakarta Utara. Ya, Asep Yusman mendatangi rumah duka tempat jenazah Laura berada. Atas nama Gaga dan keluarga, Asep mengungkapkan perasaan berduka atas kepergian Laura.
"Kami tidak bisa bicara banyak karena kondisi seperti ini. Saya bisa mengucapkan atas nama keluarga kami sangat berduka sekali, terutama Gaga," ucap Asep Yusman di Rumah Duka Grand Heaven, Pluit, Jakarta Utara, Kamis, 16 Desember 2021, dikutip dari IntipSeleb.
Selebgram Edelenyi Laura Anna dan Gaga Muhammad
- IG Edelenyi Laura Anna
Asep juga menyampaikan, Gaga Muhammad sudah meminta izin untuk bertemu dengan Laura Anna untuk yang terakhir kalinya. Namun tampaknya, pihak pengadilan tidak mengizinkan Gaga keluar dari ruang tahanan.
"Kemarin dia sempat meminta kepada saya meminta izin tolong pah saya ingin bisa melihat Laura. Semoga Laura diterima sama Tuhan ditempatkan di rumah Tuhan," kata Asep.
"Dia hanya punya permintaan untuk bisa melihat Laura untuk yang terakhir kali cuma itu saja. Dia mengatakan pada pengacaranya untuk memintakan itu ke majelis, kemarin sudah saya sampaikan ke kejaksaan, tapi kejaksaan melimpahkannya ke pengadilan, karena wewenangnya sudah di sana," katanya menambahkan.
Laura Anna
Sebagai informasi, tepat pada tanggal 8 Desember 2019, Laura bersama sang kekasih pada saat itu yakni Gaga Muhammad mengalami sebuah kecelakaan.
Akibat kecelakaan itu, Laura mengalami cedera pada bagian saraf tulang belakang. Karena cedera tersebut, Laura menjadi tidak bisa berjalan selama kurang lebih dua tahun. Sementara Gaga, hanya mengalami luka ringan.
Laura menegaskan bahwa kecelakaan itu disebabkan karena Gaga Muhammad menyetir mobil dalam keadaan mabuk. Laura mencari keadilan hingga ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
