Tantang Denny Sumargo, Bima Arya Kalah Push Up 50 Kali
- VIVA/Muhammad Aprian Romadhoni (Bogor)
VIVA – 'Pebasket Sombong' Denny Sumargo menerima tantangan Wali Kota Bogor Bima Arya datang ke Balaikota Bogor, Sabtu 11 Desember malam. Dalam laga basket 3x3 itu, Densu, sapa akrab Denny Sumargo, berhasil mengalahkan Bima Arya.
Kedatangan Densu berbarengan dengan event 3x3 Basketball yang digelar KADIN Kota Bogor. Halaman Kantor Wali Kota Bogor disulap jadi lapangan basket yang keren.
Dalam duel 3x3, tim Bima Arya diperkuat Wijaya Saputra alias Wijin dan Fandika Ramadhani. Sementara tim Denny Sumargo diperkuat Almer Faiq dan Callista. Wali Kota Bogor harus mengakui keunggulan tim ‘pebasket sombong’ dengan skor 7-4 dalam pertandingan 5 menit tersebut.
Meski kalah, Bima Arya tetap sportif dengan melakukan push up sebanyak 50 kali di hadapan penonton. Padahal, Denny Sumargo hanya menantang 20 kali push up.
Usai bertanding, Densu mengatakan bahwa event 3x3 Basketball yang digelar KADIN dan Pemkot Kota Bogor ini sesuatu yang sangat menarik dan menggembirakan di tengah pandemi.
“Kita bisa beraktivitas kembali dengan prosedur yang pastinya dijaga, harus swab test, sudah vaksin, dan lain-lain. Saya senang sekali ada Pak Wali di sini juga yang kemudian bisa menjembatani itu semua,” ungkap artis yang juga mantan pebasket profesional ini.
Sementara, Bima Arya mengungkapkan bahwa untuk pertama kali sepanjang sejarah Balaikota Bogor disulap menjadi lapangan basket yang keren.
“Pertama kali Balaikota dipasang rigging seperti ini, disulap jadi lapangan basket, sebelumnya belum pernah ada. Pesan kita adalah olahraga jangan berhenti, asal prokes. Jadi, basket ini di Bogor banyak atletnya, banyak peminatnya, kita senang diadakan di sini,” terang Bima.
Terkait kekalahannya atas Denny Sumargo, Bima Arya menyatakan ikhlas dan siap menyanggupi pertarungan kedua dengan konsep satu lawan satu di waktu berikutnya.
“Saya senang ada tamu kehormatan, pebasket sombong yang memenuhi tantangan saya. Saya ikhlas walau kalah, tapi sebenarnya agak mengalah supaya senang tamu. Karena prinsipnya, memuliakan tamu. Tamu itu harus kita muliakan, harus dibuat terhormat,” kata Bima, sambil tersenyum.
“Berarti harus ada pertandingan kedua, kita akan undang warga dengan protokol kesehatan pastinya untuk menyaksikan pertarungan dengan pebasket sombong, one on one dengan Pak Wali,” timpal Densu.