Curhat Sophia Latjuba, Disuruh Pilih Agama di Usia 10 Tahun
- Instagram/sophia_latjuba88
VIVA – Aktris Sophia Latjuba secara blak-blakan menceritakan perjalanan spiritualnya semasa kecil. Sophia Latjuba diketahui memiliki ayah yang menganut agama Islam dan sang ibu menganut agama Kristen.
Diceritakan Sophia Latjuba, yang usianya masih 9-10 tahun tinggal di Jerman sempat diminta sang ayah untuk memilih agama yang dianutnya.
"Umur 9,10 waktu di Jerman ‘Soph, sini kita ngomong berdua. I Know ini gak gampang. Mungkin kamu juga belum mengerti cuman udah waktunya kamu harus pilih agama kamu’. (Sophia jawab) ‘Emang kenapa?’ ‘Iya kamu mau ikut (agama) papa atau mama?’,” kata Sophia Latjuba dikutip dari tayangan YouTube Vindes.
Kala itu, Sophia yang masih berusia muda terkejut dengan pertanyaan sang ayah. Mengingat dirinya yang sudah rajin ke gereja dan menganggapnya telah memeluk agama Kristen.
"Selalu ke gereja so I thought udah (Kristen).. Cuman kan kalau di Katolik harus dibaptis dulu segala macem atau mau ikut Bapak which is Islam. Jadi bokap bilang 'ya terserah mau ikut siapa'," kata dia.
Meski begitu, dirinya sempat merasa takut mengecewakan sang ayah. Namun akhirnya, ia memantapkan pilihannya untuk segera dibaptis.
“Cuman ya gue deket banget sama Bokap jadi agak, ‘Duh, gimana ya pah?’. Takut mengecewakan. ‘Pah, is it okay kalau aku mau dibaptis? Pengen banget mau dibaptis’,” kata dia.
Mendengar hal itu, ayah Sophia Latjuba pun membebaskan keputusan sang anak dalam memilih kepercayaannya.
“Iya gapapa, pokoknya kalau agama kan masing-masing, gak harus ikut orang tua juga. Dan bokap juga waktu itu karena di Jerman jadi gak begitu sering salat jadi gak ada pengetahuan sama sekali soal Islam. Jadi emang orangnya sangat sangat liberal. Akhirnya minta dibaptis," kata dia.
Sophia pun merasa bersyukur bisa tumbuh di lingkungan yang memiliki toleransi dalam beragama. Mengingat kata Sophia Latjuba, urusan agama merupakan urusan yang sangat pribadi antara dirinya dengan Tuhan.
"Aku berterima kasih dibesarkan di lingkungan kayak itu bisa nggak bayangin dibesarin di lingkungan 'lo pokoknya harus ini' apalagi kalau spirituality ya soal keyakinan kepercayaan itu sangat personal dan gue berterimakasih di lingkungan yang terserah up to you mau enggak percaya terserah," kata dia.
