Perjalanan Spiritual Kamaya Idol dari Muslim menjadi Nasrani

Kamaya Idol
Sumber :
  • Intipseleb

VIVA Kamaya  Idol tengah menjadi bahan perbincangan usai pengakuannya terkait pindah agama dari muslim menjadi nasrani. Rupanya, perjalanan spiritual tersebut tak mudah dan cukup menggetarkan hati yang bermula ketika ia menjalin kasih dengan seorang pendeta.

AQUA & DMI Beri Kesempatan Ibadah Umrah bagi 20 Khadimatul Masjid dari 6 Provinsi di Indonesia

Pemilik nama lengkap Silvia Damayanti itu diketahui memeluk agama Islam sejak lahir hingga tumbuh remaja dan dewasa. Penyanyi jebolan ajang pencarian bakat itu mulai goyah akan keyakinannya saat menjalin kasih dengan seorang pria berbeda agama sekaligus pendeta. Seperti apa perjalanan spiritualnya? Berikut rangkumannya dari salah satu Youtube di kanal Jago Dangdut.

Sempat putus dengan kekasih

Kemenag Selenggarakan Forum Sharia Internasional yang Dihadiri 14 Negara, Ini yang Jadi Pembahasan

Menjadi muslim sejak kecil, membuat Kamaya tetap meneguhkan hati meski berpacaran beda agama. Kamaya tak berpikir sedikitpun untuk pindah keyakinan lantaran sudah mengenal agama Islam yang ia kenal sejak lahir. 

Bahkan, Kamaya merasa tak memiliki masa depan bahagia lantaran beda agama sehingga sempat putus dengan kekasihnya. Namun, tak lama, takdir membawa perubahan pada Kamaya yang akhirnya memutuskan pindah agama.

Nadia Siswi Kristen 9 Tahun di Madrasah Islam Kini Dapat Bantuan

Melancong ke Israel

Usai putus, Kamaya masih berkomunikasi baik dengan mantan kekasihnya hingga kembali menjalin hubungan. Di momen itu, Kamaya diajak oleh sang kekasih untuk melancong ke Israel. Di sini hatinya mulai tergerak untuk memeluk agama nasrani seraya meminta doa.

"Pertama kali aku keluar dari bandara dan menginjakkan kaki, aku teringat aku bilang sama dia ‘kalau Tuhan izinkan gue ke sana pasti aku akan menginjakkan kaki ke sana’ dan itu yang bikin aku merinding. Itu momen buat aku, aku berdoa gini ‘tolong Tuhan tunjukkan mana Tuhan yang benar," ujar Kamaya.

Takdir Tuhan

Usai tiba di Israel, Kamaya mulai merasakan hal yang berbeda hingga meminta dibukakan hatinya. Kamaya pun berpikir bahwa ia menjejakkan kaki di Israel bukan tanpa sebab melainkan adalah takdir Tuhan.

"Sampai akhirnya pada saat itu di malam harinya saya kecapaian banget, saya mandi, saya dibukakan bahwa saya dibukakan mulai dari saya kecil kenapa cuman saya doang yang disekolahin Muslim sampai salat kenapa sih gue pacaran sama yang beda agama lagi malah yang dapatnya anak gembala. Kejadian di mana saya bilang sama dia kalau misalkan ‘Tuhan menginjakkan kaki saya di Israel’ dan ternyata itu memang rencana Tuhan," tambahnya.

Memantapkan hati

Merasa terketuk hatinya lantaran takdir, Kamaya akhirnya minta untuk dibaptis. Namun, Kamaya menegaskan bahwa keinginannya untuk pindah agama bukan karena kekasih melainkan niat dari hati dan kemauannya.

"Soal prinsip itu enggak bisa diganggu gugat, cuman gara-gara cowok doang terus kita menukar keyakinan itu enggak worth it banget tapi ini masuk akal. Pada saat saya lagi makan siang, saya nyamperin tour leader saya nulis nama saya dibaptis dan tidak ada yang tahu," tutur Kamaya.

Dibaptis

Dengan hatinya yang sudah mantap untuk pindah keyakinan, Kamaya pun memutuskan dibaptis.

Saat itu tahun 2013, Kamaya segera beranjak ke sungai Yordan untuk daftar dibaptis. Meski sempat terbesit akan respons keluarga besar, namun Kamaya tetap meneguhkan hati.

"Pada saat aku mau baptis pun aku juga sempat terbesit orang tua, keluarga, teman, pekerjaan, tapi entah kenapa pada saat itu aku enggak menjadikan itu sebagai suatu hambatan. Yang aku tahu pada saat itu aku harus melangkah ke depan dan aku menyerahkan diri aku dibaptis secepat itu. Prosesnya bertahun-tahun mungkin kayak setetes-setetes tapi saat dikumpulkan itu semua jadi masuk akal, itu semua jadi seperti puzzle yang lengkap," tutur Kamaya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya