Babak Baru Kasus Kim Seon Ho, Muncul 40 Ribu Petisi!
- Allkpop
VIVA – Kontroversi masalah kehidupan pribadi aktor K yang diketahui adalah Kim Seon Ho dengan sang mantan kekasih pada 17 Oktober kini memasuki episode baru. A yang diketahui mantan kekasih Kim Seon Ho awalnya mengungkap bahwa dirinya mengetahui hamil anak Kim Seon Ho pada Juli lalu.
Namun menurut pengakuan A kala itu, kabar kehamilannya itu membuat Kim Seon Ho memintanya untuk melakukan aborsi. Hal ini lantaran berkaitan dengan reputasinya sebagai aktor.
Dalam postingan A kala itu juga dia menjelaskan bahwa Kim Seon Ho berjanji akan menikahi A namun menurut pengakuan A hal itu urung dilakukan setelah A melakukan aborsi.
Ramainya pemberitaan kala itu membuat Kim Seon Ho secara pribadi mengungkapkan permintaan maaf tiga hari pasca unggahan itu dimuat.
“Saya sudah menerima permintaan maafnya, dan saya pikir ada beberapa kesalahpahaman di antara kami. Saya harap orang-orang akan menahan diri untuk tidak menyebarkan cerita yang lebih berlebihan dan salah tentang kami,” kata A.
Namun, akhir bulan lalu atau tepatnya Senin 26 Oktober, Dispatch merilis hasil investigasi dan menyebut ada distorsi yang dilakukan oleh Choi Young Ah, mantan kekasih Kim Seon Ho yang diidentifikasi media Korea itu.
Kim Seon Ho.
- Soompi
Dispatch diketahui merilis kesaksian dan bukti terkait kontroversi tersebut, dan pesan KakaoTalk antara Kim Seon Ho dan Choi Young Ah. Senin 1 November 2021, Dispatch juga kembali merilis investigasi tentang Kim Seon Ho dan Choi Young Ah.
Dalam rekaman percakapan chat antara Kim Seon Ho sang Choi Young Ah, diketahui bahwa banyak klaim Choi Young Ah yang ternyata terbukti tidak benar.
Pasca perilisan terbaru dari Dispatch, komunitas pengegemar Galeri Kim Seon Ho ramai-ramai mencoba mengumpulkan komentar jahat dan mengirimkannya ke agensi, Salt Entertainment. Hal ini menyusul masih adanya komentar negatif dan jahat yang ditujukkan untuk Kim Seon Ho.
Tidak hanya itu saja, Galeri Kim Seon Ho juga menyuarakan tentang penolakan atas kepergian Kim Seon Ho dari variety show “Two Days and One Night season 4” di papan buletin petisi.
“Panduan untuk mengumpulkan PDF dari komentar dan postingan jahat tentang aktor Kim Seon Ho. Galeri Kim Seon Ho mengumpulkan semua bukti tentang rumor, penghinaan kepribadian, dan pencemaran nama baik yang terkait dengan aktor Kim Seon Ho dan keluarganya. Konten yang dikumpulkan akan dikumpulkan dan dikirim ke agensinya,” tulis komunitas penggemar.
“Pencemaran nama baik melalui penyebaran fakta yang belum dikonfirmasi dan pencemaran nama baik untuk tujuan fitnah adalah kegiatan ilegal dan memiliki kekuatan hukum yang jelas. Kami berharap semua orang menyadari bahwa Galeri Kim Seon Ho selalu memperhatikan pelanggaran privasi, pencemaran nama baik, dan pujian yang berkelanjutan dari aktor tersebut,” lanjut postingan itu.
Pada saat yang sama, jumlah orang yang menyetujui petisi pemirsa terhadap kepergian Kim Seon Ho dari “2 Days 1 Night Season 4” melebihi 42.000. (Total 42.207 per 2 November sore).
“Selebriti naik ke posisi yang lebih tinggi daripada orang biasa, tetapi mereka masih orang biasa sebelum menjadi selebriti. Saya membuat petisi ini dengan harapan bahwa kita harus menyelesaikan masalah bersama dan mendengarkan sudut pandang pihak lain sebelum mengambil keputusan,” bunyi petisi itu.
Petisi pemirsa KBS adalah sistem di mana penanggung jawab departemen terkait akan langsung merespons jika lebih dari 1.000 orang setuju selama 30 hari. Petisi akan berlangsung hingga 18 November, dan orang yang bertanggung jawab harus menanggapi karena telah menerima lebih dari 1.000 persetujuan.
Semua orang fokus pada bagaimana "2 Days 1 Night", yang memutuskan untuk meninggalkan Kim Seon Ho dan mengeditnya dari jumlah syuting, akan menanggapi petisi pemirsa.
Namun di sisi lain, menurut SPOTV News, Kim Seon Ho juga telah menyatakan keinginannya untuk meninggalkan acara 2 Days & 1 Night Season 4 tersebut. Pasca rumor yang menimpa Kim Seon Ho sejak pertengahan Oktober lalu.
Deretan Fakta-fakta Kasus Pabrik Uang Palsu di UIN Makassar, Sudah Tetapkan 17 Orang Tersangka
Baru-baru ini publik tengah dihebohkan dengan kasus pabrik uang palsu yang dilakukan di kampus UIN Alauddin Makassar. Kasus tersebut menggemparkan masyarakat di Tanah Air
