Lewat Politik, Rahayu Saraswati Ingin Perjuangkan Hal Ini

Rahayu Saraswati
Sumber :
  • IG @rahayusaraswati

VIVA – Artis Rahayu Saraswati sudah mulai aktif di dunia politik sejak 2015. Wanita yang pernah membintangi film trilogi Merah Putih tersebut punya alasan mengapa sampai saat ini masih bertahan di dunia politik.

Deretan Film Indonesia Siap Tayang Akhir 2024 di Bioskop, Bakal Temani Malam Tahun Barumu!

"Saya ingin melanjutkan sesuatu yang saya rasa menginspirasi pahlawan Nasional, perempuan Indonseia yang sering kali dilupakan," kata Rahayu saat ditemui di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan baru-baru ini.

Rahayu Saraswati hanya meneruskan perjuangan pahlawan perempuan. Ia ingin membuktikan perempuan bisa menjadi bagian dalam pembangunan negeri ini. Rahayu pun yakin tidak sendirian dalam membawa misi tersebut.

Merinding! Erika Carlina Cerita Pengalaman Dirukiah Depan 80 Santri saat Syuting Film Pengantin Setan

Rahayu Saraswati

Photo :
  • IG @rahayusaraswati

"Saya rasa, saya hanya melanjutkan perjuangan pahlawan dan perjuangan perempuan sebelumnya. Di hari ini pun masih ada perempuan Indonesia, bahkan yang muda, yang siap untuk memimpin membuktikan, kami pun menjadi bagian kontributor pembanguan Indonesia," ujarnya.

Daftar Film yang Langganan Diputar saat Natal dan Tahun Baru, Mana Favoritmu?

Untuk membawa misinya tersebut, Rahayu maju, mencalonkan dirinya sebagai Calon Ketua Umum Tunas Indonesia Raya (TIDAR). Wanita yang akrab disapa Sara ini mulai mempersiapkan diri untuk hal tersebut, 

"Kita bicara mempersiapkan pemuda dan pemudi mandiri. Mandiri untuk ikut serta berkontribusi dalam pembangunan bangsa Negara," ujarnya.

"Kita bicara mempersiapkan pemimpin-pemimpin dengan ketrampilan kepemimpinan literasi politik untuk bisa mnjadikan mereka pemimpin Indonesia masa depan, karena kita adalah mayoritas generasi Indonesia saat ini," katanya lagi.

Rahayu Saraswati, Deddy Corbuzier dan Prabowo

Photo :
  • IG @rahayusaraswati

Sara yakin dengan pengalamannya di dunia politik, bisa mewujudkan hal tersebut. Ia pernah menjadi anggota dan belajar bagaimana berpolitik lewat Tidar. Maka, Sara ingin kaum muda lain merasakannya agar bisa mempersiapkan diri untuk membangun bangsa.

"saya pernah di usia 28 tahun, dilantik atau mengambil sumpah jabatan sebagai anggota DPR RI. Dengan pengalaman saya itu, selain pengalaman yang lain, saya ingin membuktikan bahwa kita ini siap berkontribusi baik itu di sayap, maupun di induk dan mudah-mudahan menginspirasi bagi semua adik, kakak saya yang lain," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya