Dikaitkan Soal Travel Taqy Malik, Anwar BAB Buka Suara

Anwar Sanjaya alias Anwar BAB
Sumber :
  • IG @anwar_bab

VIVA – Komedian Anwar Sanjaya Pigano atau yang akrab disapa Anwar BAB disebut sebagai salah satu korban dugaan penggelapan dana umroh milik Taqy Malik, Taqychan Travel. Hal itu bermula dari unggahan Adam Deni dengan akun Instagram @adngrk. 

Penuh Haru, 18 Tahun Menanti Akhirnya Sakti Bisa Umroh Bareng Personel Lengkap Sheila On 7

Adam Deni membagikan tangkapan layar yang memperlihatkan Anwar BAB menanyakan soal travel umroh tersebut.

"Haloooo kenapa travelnya seperti hilang tidak ada kejelasan yang pasti untuk keberangkatan umrah??? Di dm tidak dibalas di telpon ataupun chat tidak aktif nomornya, kemana kita harus mendapatkan informasi????," tulis Anwar BAB.

Setahun Menjanda, Inara Rusli Taaruf dengan Pemandu Umrohnya?

Kini, Anwar BAB buka suara soal hal tersebut. Ia membenarkan terdaftar sebagai calon jamaah umroh di Taqychan Travel untuk keberangkatan pada April 2020. Anwar meminta pengembalian dana karena pandemi buat umroh belum bisa dilakukan.

"Seiring berjalannya waktu serta melihat situasi dan kondisi, nampaknya untuk pelaksanaan umroh masih belum bisa terlaksana sehingga akhirnya saya memutuskan untuk refund," tulis di stories akun Instagram @anwar_bab.

Travel Influencer Kasih Tips Liburan di Desa Wisata, Riset Dulu

Ia juga tidak menyanggah pernah menghubungi pihak travel dan perlu menunggu beberapa saat sampai akhirnya ditanggapi. Anwar menjelaskan, prosedur pengembalian uang tersebut tidak mudah.

"Prosedurnya memang cukup panjang dan memakan waktu sesuai dengan ketentuan yang berlaku, namun semua berjalan lancar sampai akhirnya uang refund itu dikembalikan," tulis Anwar.

Maka Anwar menegaskan tidak ada masalah dengan pihak Taqychan Travel. Ia mendoakan agar jamaah yang masih menunggu proses pengembalian dana bisa segera diselesaikan.

"Untuk jamaah yang sedang mengajukan proses refund bisa mengikuti prosedur yang berlaku," ucapnya.

Sebelumnya pihak Taychan Travel sudah angkat bicara mengenai ini. Melalui Executive Direktur Operasional, Wisnu Wibowo, menjelaskan jumlah jamaah yang tertunda berangkat pada Maret 2020 berjumlah 71 orang. Menurut Wisnu, pada Rabu, 15 September 2021 sudah ada 56 calon jamaah yang dananya dikembalikan.

"Untuk kesulitan mungkin ada beberapa jamaah yang tidak update info. Kami sempat berhenti operasional termasuk mungkin travel umrah lain. Namun, bagi yang ingin refund karena kondisi tidak menentu, tetap di proses, karena hal-hal teknis memang ada beberapa yang memerlukan waktu dan alhamdulillah sebagian atau hampir keseluruhan yang refund sudah diselesaikan bahkan oleh Ustaz Taqy sendiri sebagai komisaris," ujar Wisnu kepada VIVA.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya