Sebut Pintu Maksiat, Uki Eks NOAH Terganggu Bila Dengar Musik

Uki eks NOAH.
Sumber :
  • Instagram/uki_kautsar

VIVA – Beberapa waktu lalu, Uki eks NOAH ramai menjadi perbincangan usai pernyataannya tentang musik. Melalui sebuah video yang kemudian viral di media sosial, Uki menyebut bahwa musik adalah pintu maksiat.

Chintya Gabriella Hadapi Sidang Musik DCDC, Mengupas Lagu Viral Ambisius

Dalam video itu Uki menjelaskan bagaimana musik bisa menjadi pintu masuknya hal-hal yang diharamkan Islam, salah satunya adalah minuman keras atau khamar.

"Mungkin kalian nggak menyadari, ‘oh mungkin hanya ngedengerin musik saja’, kalau sejuta orang berpikir seperti itu, otomatis mansor akan masuk, orang penjual khamar juga akan masuk,” ujarnya.

Lulus Kuliah, Aziz Hedra Siapkan Gebrakan Baru di Dunia Musik

Pernyataan Uki pun menjadi sorotan. Uki diketahui hengkang dari NOAH dan memilih hijrah. Usai pernyataannya soal musik itu, kini mantan gitaris itu kembali ditanya soal musik.

Ia baru-baru ini muncul dalam video dakwah di Youtube Ustaz Syafiq Riza Basalamah. Dia lalu ditanya mengenai bagaimana perasaannya saat mendengar musik.

Perayaan Endah n Rhesa, Buat More on Mumbles Dapat Pengalaman dari Yovie Widianto

"Malah yang ana rasakan sekarang justru malah mengganggu karena pasti setelah mendengar musik pasti ada ayat yang hilang," jawab Uki

Dia menjelaskan bahwa sebagai personel grup band, otomatis kepalanya akan dipenuhi musik. Selain itu, ketika masuk ke mal atau naik pesawat pasti akan terdengar musik.

"Itu kaya yang murajaah lagi, jadi mengganggu gitu," tegas Uki.

Musik itu pun, lanjut Uki, menjadi menempel dan selalu terngiang.

"Nempel di hati dan kesel. Itu butuh waktu sekitar semingguan untuk ilang lagi," tambahnya.

Karena itu, Uki mengumpamakan musik seperti racun yang menempel dan butuh waktu untuk menghilangkannya.

"Jadi kaya racun yang nempel agak lama gitu. Apalagi kalau dari dulu kita udah biasa denger jadi mengganggu memang," lanjutnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya