Nikita Mirzani Kritik Hotel Karantina COVID-19: Makanannya Busuk

VIVA – Artis kontroversial, Nikita Mirzani meluapkan kekesalannya di media sosial. Melalui Instagram Story, wanita yang akrab disapa Niki itu mengkritik hotel tempatnya melakukan karantina mandiri pasca bepergian dari luar negeri. 

Bahkan saking kesalnya, Nikita Mirzani sampai menyumpahi hotel tempatnya menginap agar tutup selama-lamanya, supaya tidak menyusahkan orang-orang yang tidak mampu dikarantina di hotel tersebut. 

"Indonesia berduka. Tapi ada beberapa orang membuat duka ini menjadi bisnis untuk keuntungan usahanya masing-masing. Mudah-mudahan ya hotel-hotel mewah yang menampung orang-orang yang sedang dikarantina tutup selama-lamanya. Agar tidak menyusahkan orang-orang yang tidak mampu untuk karantina di hotel tersebut," tulis @nikitamirzanimawardi_172 di Insta Story, dikutip VIVA, Jumat 23 Juli 2021. 

Niki berpendapat, hotel tempatnya melakukan karantina mandiri harganya tidak sebanding dengan fasilitas yang dia dapat. 

"Tidak bisa hidup udara luar, makanannya busuk, udah hotelnya mahal tapi disuruh nyuci piring dan lain-lain sendiri. Lalu kamar hotel pun panas. Tempatnya pengap. Harga hotel ketika di bandara Rp17 juta, lalu sampai hotel tiba-tiba naik jadi Rp22 juta," lanjut dia. 

"Hotelnya aja bintang 5, tapi makannya nggak enak. Kalau nggak boleh go-food, kalian masak yang enak. Sesuai sama hotel yah sudah dibayar kan? Yang kalian kasih makanan itu manusia, bukan sejenis jin atau hewan," tegas Niki. 

Menurut ibu tiga anak itu, seharusnya orang berhak memilih hotel mana yang akan mereka tempati untuk menjalani karantina mandiri. Tidak dipaksa, seperti yang dia alami. 

"Lah kok ini maksa orang-orang yang nggak mampu untuk bayar hotel bintang 5 yang jelek itu untuk tetap tinggal di sana dan bayar full? Kalian mau meres orang yang sedang karantina apa gimana? Masa nggak bisa pesen makanan dari luar? Harus makan di hotel yang harganya mahal plus nggak enak. Sehari tiga kali lo kali sendiri itu harganya selama 8 hari," tutur Niki semakin kesal. 

Menurut mantan Dipo Latief itu, meski tidak menyebutkan nama hotelnya, seharusnya hotel tersebut bisa berkaca pada hotel-hotel di luar negeri. 

"Malu woy sama negara luar yang memanusiakan manusia. Kalau mau ada karantina sampai lebih dari 1 minggu, layani dengan baik dong orang-orangnya, jangan cuma ngambil uangnya," kata dia. 

Pada akhir unggahan, Nikita Mirzani turut mendorong orang-orang agar tidak takut untuk bersuara. 

"Ngomong aja jangan takut, kalian berhak menyuarakan suara kalian. Bukan hanya berdiam diri menerima keadaan dan kenyataan," tutup Nikita Mirzani.

Halaman Selanjutnya

"Lah kok ini maksa orang-orang yang nggak mampu untuk bayar hotel bintang 5 yang jelek itu untuk tetap tinggal di sana dan bayar full? Kalian mau meres orang yang sedang karantina apa gimana? Masa nggak bisa pesen makanan dari luar? Harus makan di hotel yang harganya mahal plus nggak enak. Sehari tiga kali lo kali sendiri itu harganya selama 8 hari," tutur Niki semakin kesal.