Ulang Tahun ke-75, Ini 5 Fakta Menarik Ahmad Albar

Vokalis band rock God Bless, Ahmad Albar
Sumber :
  • IG God Bless

VIVA – Belum lama ini Ahmad Albar menginjak usia ke-75. Sejumlah doa dan harapan diungkapkan para penggemar, termasuk rekan sesama musisi. Sebut saja penyanyi dangdut Elvy Sukaesih hingga Kristina.

Rayakan Ulang Tahun ke-27, Selebgram Dara Randa Buktikan Latar Pendidikan Bukan Penghalang Karier

Ungkapan doa untuk Ahmad Albar ini bermula dari unggahan Camelia Malik beberapa waktu lalu.

"Happy Birthday," tulis Camelia Malik.

Pertemukan Abidzar dan Sintya Marisca Lewat Video Call, Umi Pipik Dikritik

"HBD Mas iyek, sehat dan bahagia selalu...barakallah," tulis Kristina.

"Sanah Helwah Iye' Achmad... Barakallah fi umriik," tulis Elvy.

Kasih Surprise Ultah! Kado Umi Pipik Buat Sintya Marisca Dikritik, Netizen: Kok Gak Ikut Boikot?

Memasuki usia ke-75 tahun, lantas seperti apa perjalanan hidup dari personel God Bless ini? Berikut ini fakta menarik dari sosok Ahmad Albar yang dirangkum dari berbagai sumber.

1. Lahir dari keluarga musisi

Ahmad Albar yang memiliki nama lengkap Ahamd Syech Albar ini lahir pada 16 Juli 1946 di Surabaya dari pasangan Syech Albar dan Farida Al-Hasni. Ibunya bercerai dan kemudian menikah dengan seorang artis dan sutradara, Djamaluddin Malik. Dari pernikahan mereka ini melahirkan seorang artis wanita yang menjadi adik tirinya yaitu Camelia Malik.

2. Karier Ahmad Albar

Ahmad Albar memulai kariernya dengan membintangi film kanak-kanak Djendral Kantjil pada tahun 1958. Sedangkan dia mulai menekuni dunia musik sejak berusia 12 tahun. Bersama teman-temannya, Ahmad Albar membentuk sebuah grup musik bocah bernama Bintang Remaja, ketika mengikuti Festival Band Bocah di Lapangan Banteng, Jakarta.

Tetapi, dua tahun kemudian grup musik ini bubar. Bersama Titi Qadarsih ia membentuk Kuarta Nada, tetapi grup musik ini tidak bertahan lama kemudian bubar.

Tahun 1960 Ahmad Albar kemudian pergi ke Belanda. Ia kemudian membentuk grup musik Take Five (1966-1967), yang sempat mengikuti festival dan berhasil meraih vokalis terbaik. Pada tahun-tahun 1967-1972 bersama grup Clover Leaf, rocker dengan sapaan Iyek itu menelurkan 9 single. Beberapa lagu di antaranya, "Don’t Spoil My Day" dan "Grey Clouds" cukup diminati publik Belanda pada zamannya.

Akhir 1972, bersama Ludwig Lemans, gitaris Clover Leaf, ia mengunjungi Indonesia. Ahmad Albar kemudian mencari musisi yang mau bergabung dengannya. Awal 1973, bersama Fuad Hassan (drum), Donny Fattah (bass), Jockie Surjoprajogo (keyboard), dan seorang Belanda Ludwig Lemans (gitar), Iyek mengadakan latihan di Puncak selama dua minggu, untuk menghadapi pergelaran musik di Taman Ismail Marzuki tanggal 5 Mei 1973. Dalam latihan mereka sepakat membentuk sebuah grup dengan nama God Bless.

3. Kehidupan Pribadi

Ahmad Albar diketahui pernah menikah dengan aktris Rini S. Bono pada 28 April 1978. Rini adalah lawan mainnya dalam film "Laila Majenun". Dari pasangan itu mereka dikaruniai tiga putra, Fauzi Albar, Fachri Albar, dan Fadli Albar.

Keduanya pun bercerai pada 30 September 1994. Selama 15 tahun menduda, pelantun Semut Hitam ini akhirnya memutuskan untuk membina rumah tangga dengan wanita bernama Dewi Sri Astuti pada tahun 2009 lalu.

Meski terpaut usia 37 tahun, tak menjadi hambatan bagi dua sejoli ini. Terbukti, pasangan yang sudah 11 tahun bersama ini masih langgeng dan harmonis. Ahmad Albar dan Dewi bahkan telah dikaruniai seorang putri cantik yang kini berusia 4 tahun bernama Malayeka Shezan Albar.

4. Terlibat kasus Narkoba

Pada tanggal 26 September 2007, Ahmad Albar ditangkap di rumahnya karena diduga terlibat kasus penemuan 490 ribu butir ekstasi di apartemen Taman Anggrek, Jakarta Barat. Ia pun terancam menghadapi pasal berlapis. Sejumlah tuduhan yang diarahkan oleh penyidik antara lain bersekongkol dengan buronan kasus narkoba, memiliki dan menggunakan narkoba. Ia dituduh menyembunyikan Jenny, seorang buronan narkoba di rumahnya, Cinere, Depok.

Ia akhirnya dijatuhi hukuman 8 bulan penjara potongan tahanan 7 bulan dan denda Rp6 juta. Vonis ini lebih rendah dari tuntutan JPU, 1 tahun penjara. Ahmad Albar akhirnya bebas pada tanggal 11 Juli 2008.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya