Sebelum Laporkan ke Polisi, Adam Deni Pernah Dukung Jerinx

Blogger Adam Deni
Sumber :
  • IG Adam Deni @adngrk

VIVA – I Gede Ari Astina alias Jerinx kembali harus berurusan dengan hukum. Drummer grup band Superman is Dead (SID) itu dilaporkan oleh blogger Adam Deni atas dugaan ancaman kekerasan melalui media elektronik. Adam melaporkan Jerinx ke Polda Metro Jaya. 

Pengakuan Nora Alexandra Sering Pulang ke Rumah Orangtua Saat Bertengkar dengan Jerinx

Pada saat menjadi bintang tamu dalam channel YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo, Adam mengaku bahwa dirinya sempat menjadi pendukung Jerinx. Adam memberi dukungan ketika Jerinx tersandung kasus ujaran kebencian. 

Sebagai informasi, pada tahun 2020 lalu, Jerinx ditetapkan sebagai tersangka terkait postingan “IDI kacung WHO” di akun media sosial miliknya.

PKB di Jawa Timur Ramai-ramai Laporkan Lukman Edy ke Polisi

Kemudian, dalam persidangan, Majelis Hakim akhirnya menjatuhkan vonis penjara terhadap Jerinx selama 1 tahun 2 bulan, dan denda sebesar Rp10 juta. Jerinx resmi bebas pada tanggal 8 Juni 2021.

Pada saat Jerinx terjerat kasus ujaran kebencian, Adam Deni memberi pembelaan. Adam merasa kasus tersebut bisa diselesaikan melalui mediasi antara kedua belah pihak.

Adam Deni Divonis 6 Bulan Bui Kasus Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

“Waktu itu gua ngebela dia nih. Karena kasusnya dia yang mengatakan suatu instansi dengan kata kacung. Menurut gua ini hal sepele, bisa dilakukan mediasi antara dua belah pihak, tetapi di sini malah jadi dipenjarakan si Bli ini,” kata Adam dikutip VIVA, Senin 12 Juli 2021.

Adam bahkan sempat datang ke Bali dan memberi dukungan langsung kepada Jerinx. Adam menyatakan bahwa dirinya merasa tidak setuju jika Jerinx harus dipenjara dalam kasus ujaran kebencian tersebut.

“Oke akhirnya gua datang, gua support. (Kenapa bela Jerinx?) karena menurut gua, itu hal sepele sih, kalau menurut gua pribadi ya, gak tahu menurut orang-orang ataupun menurut beberapa pihak. Kalau menurut gua itu hal sepele hanya karena satu kata bisa dipenjara,” kata Adam.

“Nah kalau misalnya ada kata pengancaman, pembunuhan, mungkin ya sudah dipenjarakan orang ini. Tapi kalau misalnya cuma satu kata, kacung, kalau gua pribadi nih, ya gua enggak setuju kalau dia dipenjara,” kata Adam menambahkan.

Miris! Sopir Taksi Online Ini Malah Dipenjara Usai Bongkar Pembunuhan Sadis

Miris! Sopir Taksi Online Ini Malah Dipenjara Usai Bongkar Pembunuhan Sadis Oknum Polisi

Ada sebuah peristiwa mengejutkan, di mana ada seorang sopir taksi online, yang seharusnya dipuji atas keberaniannya mengungkap kasus pembunuhan sadis, malah dipenjara.

img_title
VIVA.co.id
19 Desember 2024