Polisi Kesulitan Ungkap Kasus Pembobolan Rumah Terry Putri
- NUVOLA/VIVA.co.id
VIVA – Kapolsek Pasar Minggu Kompol Bambang Handoko mengatakan, bukti dan saksi yang minim membuat pihaknya saat ini masih belum mendapatkan titik terang untuk mengungkapkan kasus Terry Putri yang rumahnya dibobol maling pada Sabtu, 1 Mei 2021.
"Kendala saksi minim dan belum ada petunjuk bukti," ujar Bambang ketika dikonfirmasi, Sabtu, 8 Mei 2021.
Bambang menyebut, sampai saat ini pihaknya baru mendapatkan keterangan dari satu orang sebagai saksi. Itupun keterangan dari saksi yang merupakan tetangga presenter 41 tahun itu tidak banyak memberikan kontribusi dalam penyelidikan.
"Belum banyak memberikan kontribusi kesaksiannya," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Besar Polisi Jimmy Christian Samma mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan terkait kasus Terry Putri yang rumahnya dibobol maling pada Sabtu, 1 Mei 2021.
“Iya, lagi penyelidikan,” kata Jimmy ketika dikonfirmasi, Senin, 3 Mei 2021. Menurut Jimmy, kasus tersebut sudah dilaporkan ke Kepolisian Sektor (Polsek) Pasar Minggu.
“Kita back up Polsek,” ujarnya.
Rumah Terry Putri kemalingan pada hari Sabtu sore, 1 Mei 2021. Barang-barang berharga seperti berlian, perhiasan emas, uang dollar AS dalam brankas raib dibawa kabur maling. Padahal semua harta itu telah dia kumpulkan sejak 20 tahun lalu sejak awal ia berkarier.
"Kumpulinnya mungkin hampir 20 tahunan ya. Karena aku kan enggak suka pakai perhiasan, jadi ada uang, beli terus dimasukkin ke brankas," kata Terry melalui kanal YouTube KH Infotainment belum lama ini.
Terry masih sedih dan tubuhnya lemas karena tak menyangka kejadian ini menimpanya di saat bulan suci Ramadhan. Apalagi perhiasan itu sebagiannya adalah peninggalan almarhumah sang ibunda.
"Ada tiga kantong perhiasan. Perhiasan punya aku, kantong lain punya adik aku, satu lagi dari almarhumah ibuku yang baru meninggal. Jadi aku yang menjaga banget," tutur Terry lagi.
Akibat kemalingan itu, Terry Putri mengalami kerugian yang ditaksir sekitar Rp1 miliar. Selain itu, ada juga berlian yang nilainya mencapai Rp350 juta.