Pangeran Harry Malu dan Menyesal Diwawancara Oprah Winfrey
- Harpo Productions/Joe Pugliese
VIVA – Beberapa minggu Pangeran Harry dan sang istri, Meghan Markle diwawancara Oprah Winfrey, dilaporkan bahwa Harry mulai menyesali keputusannya untuk melakukan wawancara tersebut.
Menurut seorang penulis biografi kerajaan, Duke of Sussex merasa menyesal dan malu karena menjelekkan keluarganya di depan umum.
Duncan Larcombe, penulis buku Prince Harry: The Inside Story, mengklaim bahwa pangeran berusia 36 tahun itu melakukan wawancara tersebut karena ia adalah orang yang mudah emosi.
Larcombe menambahkan, "Harry jelas terluka dan marah tentang pengalaman Meghan dengan anggota kerajaan, dan menggunakan wawancara itu untuk mengungkapkannya."
Namun, dia diduga mulai berpikir dua kali setelah kembali ke Inggris untuk menghadiri pemakaman kakeknya, Pangeran Philip awal bulan ini.
Klik halaman berikutnya untuk tahu lebih banyak.
"Tapi setelah kembali ke rumah, saya yakin dia merasa malu, menyesal dan canggung," lanjutnya, dikutip dari laman Ace Showbiz, Jumat, 30 April 2021.
Penulis biografi kerajaan itu juga berbagi bahwa kerajaan Inggris saat ini sedang menghadapi konsekuensinya.
"Saya yakin dia akan menyesali wawancara itu, dan mungkin keputusannya untuk meninggalkan keluarga kerajaan," ujarnya.
Larcombe bahkan mengatakan bahwa calon ayah dua anak itu merasa mati rasa saat kembali ke Los Angeles, rumahnya sekarang bersama Meghan Markle.
Ia menambahkan, "Anda bisa melihat wajahnya di pemakaman bahwa dia terluka."
Baca artikel ini sampai selesai untuk mengetahui berita selengkapnya.
Larcombe berasumsi bahwa pulang ke Inggris telah mengingatkan Pangeran Harry pada semua yang dia korbankan dalam beberapa tahun terakhir, dan kerusakan yang terjadi baru-baru ini.
Namun, perasaan rumit Harry diduga sangat berbeda dari Meghan karena Duchess of Sussex dilaporkan gembira tinggal di Los Angeles.
"Mimpinya selalu di LA. Jadi, dua perasaan ini, Meghan bersemangat untuk masa depan mereka dan Harry merindukan kehidupan lamanya, pasti akan menimbulkan ketegangan bagi mereka," kata Larcombe.
Larcombe juga tampak ragu dengan pernikahan Harry dan Meghan.
"Saya tidak dapat melihat bagaimana Harry dapat menjalani kehidupan baru ini dan menjaga keharmonisan dengan keluarganya. Saya berpikir bahwa Harry tak akan bisa hidup secara harmonis sebagai bagian dari dua dunia ini, bangsawan dan kehidupan dunia hiburan di LA," ujarnya.
Sebagai penutup laporan, Larcombe mengatakan bahwa segalanya tidak akan mudah bagi Pangeran Harry. "Dia berada dalam perjalanan yang sangat sulit. Mungkin ada masa-masa sulit di depan," tutupnya.
