Kata Raditya Dika, Mau Kaya Gak Perlu Pelihara Babi Ngepet
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA – Raditya Dika tak ketinggalan mengomentari kehebohan kabar adanya dugaan babi ngepet di Depok. Meski demikian kabar itu dipastikan hoaks.
Fenomena babi ngepet itu dituding sebagai hewan jelmaan. Ternyata babi itu memang masih muda sehingga tubuhnya memang kecil.
Melalui akun Instagram pribadinya, Raditya menuliskan di era serba melek teknologi, kerja bukan lagi persoalan setiap hari masuk kantor. Kemudian adanya peraturan bekerja dari rumah secara virtual juga masih bisa menghasilkan uang.
“Jaman sudah berubah. Orang dari rumah aja bisa kok punya uang. ‘Gig economy’ adalah pola kerja baru dimana orang enggak perlu ngantor tapi cukup menukar keahlian mereka dengan uang," tulis dia.
“Ada yang jadi ilustrator freelance, kliennya dari luar negeri. Ada yang jadi konsultan, modal zoom meeting seharian. Ada yang jadi makelar, tinggal hubungin pembeli dan penjual. Ada yang jadi YouTuber. Ada juga yang trading saham," lanjut dia.
YouTuber sekaligus komika itu menyadari bahwa dengan era digital semua bisa serba instan dan gampang. Itulah mengapa dia menyarankan untuk siapa saja agar bisa bekerja dengan cerdas.
"Teknologi membuat itu semua terjadi," ungkap dia. Lalu, Raditya membahas babi ngepet yang lagi ramai dibahas.
"Bekerjalah dengan cerdas sampai tetanggamu mengira kamu memelihara babi ngepet," tulis dia mengakhiri.
Peran Budaya Kerja dalam Meningkatkan Retensi Karyawan di Industri Media
Budaya kerja yang inklusif dan mendukung kreativitas adalah kunci retensi karyawan di industri media. Temukan strategi efektif untuk membangun lingkungan kerja terbaik.
