Ditinggal Alyssa Daguise, Al Ghazali Gak Berhenti Nangis
- Instagram @alyssadaguise
VIVA – Pasangan selebriti Al Ghazali dan Alyssa Daguise, kembali harus menjalani hubungan jarak jauh (LDR). Hal itu dikarenakan, Alyssa harus kembali ke Paris, Prancis, untuk menyelesaikan kuliahnya di sana.
Rencananya, wanita berparas bule itu akan berada di Paris selama 7 bulan ke depan hingga Juli 2021. Akan ditinggal selama beberapa bulan ke depan, ibunda Al Ghazali, Maia Estianty, pun mulai meledek putra sulungnya itu.
Dalam konten Youtube berjudul KESEDIHAN AL GHAZALI SAAT ALYSSA PAMIT BALIK KE PERANCIS. LDR LAGI DEH!! SIAP2, Maia nampak menggoda Al yang sedang duduk berdampingan dengan Alyssa.
Seperti apa reaksi Al Ghazali yang akan ditinggal kekasihnya Alyssa Daguise? Simak cerita lengkapnya berikut.
Dengan nada menggoda, istri Irwan Mussry itu menanyakan pada putranya, apakah Al tidak apa-apa jika ditinggal oleh Alyssa Daguise?
"Gapapa kalo untuk akademisnya dia. Dulu udah pernah jadi udah terbiasa," ucap Al Ghazali menjawab pertanyaan sang ibu, dikutip VIVA dari video yang diunggah di channel Youtube MAIA ALELDUL TV.
Mendengar pernyataan Al Ghazali, sang kekasih tahu betul kalau pujaan hatinya itu berbohong dan hanya berpura-pura tegar.
"Oiya gak sedih? Pura-pura," kata Alyssa.
Sambil tertawa, Al menjelaskan, saat awal-awal ditinggal memang belum terasa. Namun, keadaannya berbalik saat putra pertama Ahmad Dhani itu sudah ditinggal lama oleh sang kekasih.
"Awal-awal tuh emang gak kerasa, tapi pas pertengahan sedih," kata dia.
Alyssa pun turut membocorkan bagaimana sedihnya Al Ghazali ketika ditinggal oleh Alyssa. Bahkan, kakak dari El Rumi dan Dul Jaelani itu sampai tidak berhenti menangis.
"Denger lagu satu nangis. Waktu itu kita 3 bulan gak ketemu, dia nonton Dewa di Jogja apa di mana. Terus dia tiba-tiba text aku, dia bilang dia denger lagu Kangen, dia gak bisa berhenti nangis katanya. Terus bilang kangen banget," ungkap Alyssa Daguise.
Perjalanan Cinta Al Ghazali, dari Penolakan hingga Lamaran Mewah di Italia
Pernah merasa jatuh cinta namun tak terbalas, Al Ghazali malah semakin penasaran ketika dirinya tahu bahwa perasaannya tidak diterima.
