Agnez Mo Ungkap Pernah Tolak Promosi di Strip Club Senilai Rp1 Miliar
- Instagram @agnezmo
VIVA – Penyanyi Agnez Monica atau dikenal dengan Agnez Mo ternyata pernah menolak promosi lagunya di Strip Club. Seperti diketahui dua tahun lalu, Agnez pernah merilis lagu Overdose.Â
Agnez yang berkarier di Amerika Serikat mengungkapkan bahwa dia pernah ditawari label dan manajemennya untuk promosi di strip club di sana. Saat itu Agnez memang tengah mempromosikan albumnya. Kenapa Agnez menolaknya, simak di sini ya.Â
Promosi lewat strip club adalah dengan cara yang disebut walk through, yaitu hanya mewajibkan Agnez datang ke club kemudian menyapa pengunjung seperti host party selama 30 menit dan lagunya hanya diputar oleh DZ. Â
Agnez menyebut bahwa hanya 30 menit saja dan datang dan tidak melakukan apa-apa di strip club itu.Â
"Elo bener-bener masuk, DJ yang ngomong dan elo cuma jalan-jalan doang tapi itu strip club. Dan itu 25 ribu dolar untuk satu strip club, dan cuma 30 menit. Jadi ada 3 strip club, 75 ribu dolar," katanyaÂ
Yang artinya dalam semalam Agnez dapat mengumpulkan honor US$75.000 atau sekitar Rp1,04 miliar hanya dengan waktu 1,5 jam. Agnez pun mengaku menolak tawaran tersebut dan mengatakan kepada timnya tidak bisa melakukan promosi itu.Â
"Jadi pada waktu gue tolak tawaran mereka, waktu gue bilang Im sorry, i can't do that. Dan elo tau gak muka mereka kaya 75 ribu dolar say no. Karena buat mereka itukan kerjaan. Saya gak becanda, tapi itu bukan saya," kata Agnez saat berbicara dengan Daniel Mananta di YouTube Daniel Mananta Work WHAT!? Agnez Mo Promo Lagu Di Strip Club!? - Daniel Tetangga Kamu.Â
Pada saat itu Agnez mengaku tidak kepikiran sayang dengan penolakan itu. Namun memang akhirnya promosi album jadi tidak 100 persen, hanya 50 persen saja.Â
"Dan semua itu berkelanjutan pada the relationship, yang  harusnya menjadi bagian besar karier gue. Dan sedihnya saat itu, fans saya akan berasumsi bahwa karena saya gak punya talent. Tapi padahal karena ada sesuatu yang tidak sesuai dengan prinsipnya," tuturnya.