Kenangan Christine Hakim Bagi-bagi Batik Tanah Abang ke Sharon Stone
- VIVA/Aiz Budhi
VIVA – Menjadi artis terkenal, berprestasi dan meraih banyak penghargaan bergengsi ternyata tidak membuat Christine Hakim merasa tinggi hati. Ia, tetap menjadi sosok aktris yang rendah hati.
Karena prestasinya di dunia seni peran, Christine Hakim bahkan pernah menjadi dewan juri untuk festival film bergengsi. Bukan sombong, saat itu Christine Hakim pun banyak didekati oleh brand-brand terkenal dunia, agar Christine Hakim mau mengenakan busana ataupun produk produk rancangan brand terkenal.
Jika kebanyakan artis jarang yang menolak jika ditawari menggunakan produk branded internasional, Christine Hakim justru memilih menggunakan produk-produk brand Tanah Air.
"Begitu pengumuman official bahwa bunda jadi salah satu juri, itu banyak brand nawarin bunda untuk pakai. Bunda berfikir gini, kita punya desainer-desainer yang bagus. Jadi pakailah bunda bajunya Iwan Tirta," kenangnya saat tampil di Podcast Deddy Corbuzier. Berikutnya, bagi-bagi batik Tanah Abang di acara bergengsi dunia.
Tak cuma itu, ada lagi kenangan yang tak terlupakan dan menggambarkan bahwa sosok Christine Hakim bukan artis pecinta produk branded luar negeri.
Saat tampil di acara tersebut, Christine Hakim pun bercerita, membeli satu koper scarf batik dari Tanah Abang. Ketika itu, yang tampil menjadi juri di festival film bergengsi bareng Christine Hakim adalah Sharon Stone dan Michelle Yeoh.
"Bunda beli scarf satu koper beli di Tanah Abang, bagi-bagi ke juri, Sharon Stone, kain batik beli di Tanah Abang, dia gak tahu harganya Rp200 ribu," kenang Christine Hakim.
Saat melihat Christine Hakim membawa banyak scarf batik, ketika itu Sharon Stone langsung berkata, "Are you a batik dealer?" Berikutnya, apa yang bikin Christine Hakim bangga produk Indonesia?
Cerita Christine Hakim tersebut menjadi bukti, bahwa sepopuler apapun seorang Christine Hakim, dimanapun ia berada, tak pernah lupa dengan budaya bangsa sendiri.
"Ini produk budaya Indonesia, ini handmade aku bilang, dia (Sharon) pakai buat ikat kepala. Dan terus terang bunda terinspirasi sama orang India, mereka menginspirasi bunda, kemanapun pergi cewek-ceweknya selalu pakai sari. Apakah saya salah cinta Indonesia," kata Christine Hakim.
Inovasi Teknologi, Batik Jinggar Kembangkan Usaha hingga Go International
Pengusaha batik di Yogyakarta terus melakukan inovasi demi memperluas jangkauan bisnisnya. Salah satu pengusaha batik yang melakukan inovasi ini adalah Vitalia Pamoengkas
