Positif Narkoba, Millen Cyrus Ditetapkan Sebagai Tersangka
- Instagram @millencyrus
VIVA – Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Ahrie Sonta, mengungakapkan bahwa selebgram Millen Cyrus telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
"Kalau Millen statusnya sudah kita tetapkan sebagai tersangka karena dia positif dan juga barang buktinya ada pada dia," kata Ahrie pada saat konferensi pers di Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Senin, 23 November 2020.
Diketahui, Millen ditangkap oleh pihak kepolisian Polres Pelabuhan Tanjung Priok, di sebuah hotel yang ada di kawasan Jakarta Utara, pada hari Sabtu, 21 November 2020.
Dalam penangkapan tersebut, polisi menemukan barang bukti berupa sabu seberat 0,36 gram, alat hisap sabu atau bong, dan minuman keras.
Pada saat konferensi pers tersebut, Millen juga mengungkapkan permintaan maaf kepada keluarga dan teman-temannya.
“Saya sangat meminta maaf untuk keluarga saya mama, adik saya, dan keluarga besar saya dan teman-teman saya. Dan terima kasih untuk Bapak Kapolres, Pak Kasat dan semua tim,” kata Millen sambil menangis.
Keponakan dari penyanyi Ashanty itu juga mengakui kesalahannya yang telah mengonsumsi narkoba.
“Saya salah, saya memakai, saya nyesal, saya meminum alkohol dan memakai barang juga, saya salah banget. Pokoknya untuk semuanya jangan ditiru, pokoknya jauhin narkoba. Terima kasih,” ujar Millen.
Saat diamankan di hotel, seorang pria juga ikut diciduk bersama Millen. Menurut polisi, pria itu berinisal J dan sedang berada di dalam kamar hotel.
Sebuah video penangkapan Millen Cyrus juga ramai beredar di media sosial. Salah satu akun gosip @lambe_turah memposting video tersebut yang memperlihatkan Millen tampak sedang duduk di atas ranjang dengan sprei berwarna putih.
Video berdurasi 31 detik itu juga menunjukkan Millen yang mengenakan pakaian berwarna biru terlihat tenang dan tidak melawan pada saat diamankan oleh pihak kepolisian. Ia juga bersikap kooperatif ketika polisi melakukan pemeriksaan terhadap barang miliknya.
“Saya periksa ya,” kata seorang polisi dalam video tersebut dikutip VIVA.
“Ya, boleh, boleh. Periksa saja” jawab Millen.