Amber Heard Ngaku Pernah Disekap Johnny Depp dan Diancam Dibunuh
- Instagram/amberheard
VIVA – Dalam persidangan perceraian dan kasus kekerasan rumah tangga yang sedang berjalan hingga saat ini, Amber Heard mengaku mengalami ketakutan saat Johnny Depp mengancam akan membunuhnya dan memperkosa mayatnya.
Aktris 34 tahun itu memberikan kesaksiannya di pekan ketiga sidang pencemaran nama baik dari tuntutan Depp terhadap NGN. Depp menuntut media tersebut setelah menerbitkan artikel di The Sun yang menyebutnya sebagai pemukul istri.
Depp membantah telah melakukan kekerasan terhadap Heard selama pernikahan mereka.
Baca juga: Johnny Depp Ungkap Bukti Baru, Jarinya Pernah Dipotong Amber Heard
Dalam pernyataannya, Heard menjelaskan dugaan penyerangan yang dilakukan di Australia pada tahun 2015. Dia menyebut insiden itu dengan situasi penyanderaan selama tiga hari. Dia disekap di rumahnya tanpa bisa keluar.
"Selama tiga hari itu, ada tindakan psikologis, fisik, emosional ekstrem dan bentuk kekerasan lainnya," ujar Heard dikutip laman Mirror.
Heard mengatakan itu adalah hal paling mengerikan yang pernah dialaminya. "Aku mengalami luka di bibir dan hidung dan goresan di tangan," lanjutnya.
Amber Heard mengaku Johnny Depp mendorongnya ke lemari es, mengancam akan menghancurkan lehernya sebelum mencekik dan meludahinya. Lalu, Johnny menarik rambutnya saat ia mencoba kabur kemudian melemparnya ke meja ping pong dan mencengkeram lehernya.
Baca juga: Terbongkar, Johnny Depp Tulis Pesan Pakai Darah Buat Amber Heard
"Kau melakukan ini kepadaku setiap waktu, kau melakukannya, kau membuatku melakukannya," kata Heard mengulang apa yang dikatakan Johnny Depp saat itu.
Lalu, Heard mengaku Depp menekan lehernya sangat kuat hingga ia sulit bernapas.
"Aku ingat aku berpikir dia akan membunuhku saat itu. Dia berteriak padaku, terus menerus, 'Kau menghancurkan hidupku, aku membencimu, aku akan membunuhmu dan memperkosa mayatmu," lanjut Heard.
Pesan teks yang dibacakan di pengadilan pada 8 Juli menunjukkan bahwa Depp membuat klaim yang sama mengenai 'memperkosa mayat Amber' dalam pesan kepada Paul Bettany.
"Kita tenggelamkan dia sebelum membakarnya. Aku akan memperkosa mayatnya yang sudah terbakar untuk memastikan dia sudah mati," tulis Depp dalam pesan itu.
Baca juga: Johnny Depp Ceraikan Amber Heard karena Kotoran Manusia di Kasur
Depp merespons, "Aku bekerja dengan Paul Bettany. Dia teman yang sangat dekat dan dia tahu detail hubungan kami."
Johnny Depp menambahkan kalau Bettany dan Heard punya perbedaan dan tidak suka satu sama lain. Ia juga membantah telah melakukan kekerasan terhadap Heard.