Ini Harga Daster Catherine Wilson Saat Ditangkap, Murah Meriah
- instagram.com/narkoba_metro/
VIVA – Penangkapan model sekaligus aktris cantik, Catherine Wilson terkait dugaan kepemilikan narkoba jenis sabu, Jumat 17 Juli 2020 telah mencuri perhatian publik.
Artis yang akrab disapa Keket itu ditangkap di rumahnya di kawasan Cinere, Depok, Jawa Barat oleh Tim penyidik dari Unit 1 Subdit Ditresnarkoba Polda Metro Jaya.
Wanita 39 tahun itu tak melakukan perlawanan dan menuruti semua yang diperintahkan oleh petugas.
Sejumlah barang bukti yang didapat berupa 2 paket klip kecil sabu yang jumlahnya 0,43 gram dan 0,66 gram dan alat hisap sabu alias bong.
Saat digerebek petugas, Keket yang mengawali kariernya dari dunia modeling itu terlihat sangat sederhana layaknya orang rumahan biasa.
Baca juga: Digerebek Polisi, Jemuran Daster Catherine Wilson Jadi Sorotan
Rambut pirangnya nampak dikuncir, wajahnya pun nampak bare face alias tidak menggunakan makeup sama sekali. Tidak heran jika semua orang kaget melihat penampilannya itu.
Dia, hanya memakai daster hijau bermotif tie-dye circle dan hanya menggunakan sendal jepit biasa.
Sontak, publik pun langsung menyoroti dan ingin tahu sebenarnya berapa harga daster yang dikenakan Catherine Wilson saat penangkapan tersebut?
Baca juga: Agnez Mo Galau di Instagram, Sindir Jessica Iskandar?
Penelusuran VIVA kepada agen penjual daster yang penyumplai stok ke pasar Tanabang, Jakarta memberikan bocoran berapa harga dari daster dengan jenis motif tie-dye circle tersebut.
“Iya.. itu daster midi, tapi murah harganya yang sekitar Rp33.000. Ada di Tanabang, pusatnya semua dari sana,” ungkap salah seorang agen daster, Rini Purwanti.
“Artis juga pakaian kebesarannya daster hehe, sekarang dibikin daster viral harga murah,” tambahnya.
Sementara itu, dalam sejumlah laman e-Commerce, daster model tersebut dijual dengan kisaran harga antara Rp27.500 hingga Rp69.000 per pcs. (day)
Presiden Prabowo Setuju Pemindahan Tahanan Terpidana Narkoba Bali Nine
Presiden Prabowo Subianto, menyetujui pemindah tahanan terhadap terpidana penyelundupan narkoba Bali Nine ke Australia. Pengkajian, masih terus dilakukan oleh pemerintah.
