Heboh, Beyonce Disebut Palsukan Identitas dan Penyembah Setan
- Instagram @beyonce
VIVA – Ada sebuah teori konspirasi baru mengenai penyanyi Beyonce Knowles yang menyebar luar di internet. Teori ini dimulai gara-gara K.W. Miller, seorang politisi yang menuduh diva itu memalsukan identitasnya dan menyembah setan.
"Beyonce bukanlah orang Afrika Amerika. Dia memalsukan ini agar terkenal," kata Miller di Twitter dikutip dari laman Aceshowbiz, Senin, 6 Juli 2020.
Miller juga mengklaim kalau nama asli Beyonce adalah Ann Marie Lastrassi dan ia adalah seorang wanita Italia.
"Ini adalah bagian dari agenda Soros Deep State untuk gerakan Black Libes Matter. BEYONCE KAU KETAHUAN!" ucapnya.
Dalam tweet lainnya, ia mengklaim salah satu lagu istri rapper Jay Z itu, yang berjudul Formation adalah pesan berisi kode rahasia untuk para globalis.
"Lagu itu jelas mengakui bahwa ia adalah penyembah iblis dan beribadah di gereja-gereja setan yang berlokasi di Alabama dan Louisiana. Dia menyimban simbol setan di tasnya," lanjut Miller.
Hingga kini, Beyonce belum berkomentar mengenai tuduhan tersebut. Namun, banyak penggemarnya yang telah mengungkapkan ketidakpercayaan mereka pada omongan Miller.
Hari Ibu: Peneliti Wanita Indonesia Jadi Dokter Pertama Raih NAOS Ecobiology International Award di Prancis
Indonesia diwakili oleh Prof. Dr. dr. Irma Bernadette S. Sitohang, Sp. D.V.E., Subsp. D.K.E., FINSDV, FAADV. Dia terpilih sebagai pemenang penerima penghargaan NAOS.
