Meghan Markle Merasa Tak Dilindungi dan Dibungkam oleh Kerajaan
- Instagram @sussexroyal
VIVA – Sebuah dokumen pengadilan dari tuntutan hukum yang sedang dilakukan Meghan Markle terhadap Mail on Sunday, mengungkap bahwa mantan aktris itu merasa tidak dilindungi oleh keluarga kerajaan.
Menurut dokumen yang diterima E! News, pengacara Meghan membagikan bahwa kecondongan keluarga kerajaan terhadap praktik umum membuat Meghan dan teman-temannya merasa dibungkam.
"(Meghan Markle) menjadi subyek dari banyak sekali artikel salah dan merusak dari tabloid Inggris, secara spesifik (Mail on Sunday), yang menyebabkan tekanan emosional sangat besar dan kerusakan terhadap kesehatan mentalnya," tulis dokumen tersebut.
"Karena teman-temannya tidak pernah melihatnya dalam keadaan ini sebelumnya, mereka sangat khawatir dengan kesehatannya, terutama saat dia hamil, tidak dilindungi oleh institusi dan dilarang membela dirinya," lanjut pernyataan dokumen itu seperti dikutip E! News.
Selain itu, pengacara Meghan menyatakan kalau Pangeran Harry yang memberitahukan Meghan artikel berita People di mana teman-temannya membelanya terhadap klaim yang dibuat oleh Mail on Sunday di dalam artikel yang kini terkenal. Artikel itu mengungkap isi dari surat pribadi yang ditulis Meghan kepada ayahnya Thomas Markle, yang menjelaskan dampak dari sikap kooperatifnya dengan tabloid.
Pengacara Meghan mengungkap keyakinannya bahwa teman-teman Meghan, yang tidak disebutkan namanya, terdorong melakukan hal itu karena Istana Kensington diduga memberikan mandat bahwa mereka yang dekat dengan Duchess tidak boleh memberikan komentar ketika didekati oleh media.
Terkait rumor bahwa Meghan tahu mengenai cerita People, perwakilannya menegaskan, "Apakah Claimant diminta atau diberikan kesempatan untuk ikut campur, dia akan menanyakan Tim Komunikasi KP untuk mengatakan dalam catatan bahwa dia tidak terlibat dengan artikel majalah People, karena dia tidak terlibat."
Meghan juga selalu mengatakan tidak mengetahui tindakan teman-temannya dan tidak terlibat sama sekali.
Menurut perwakilan hukum Harry dan Meghan, kasus ini didanai secara pribadi oleh keduanya. Dan, sambil menunggu putusan pengadilan, hasil dari ganti rugi akan didonasikan untuk amal kegiatan anti-bullying.