Soal Mobil Dibakar, Tetangga Via Vallen Sudah Lihat Orang Mencurigakan
- Instagram/viavallen
VIVA – Pedangdut Via Vallen tidak pernah terpikir mobilnya akan dibakar oleh seseorang. Saat melihat kobaran api yang semakin membesar, Via Vallen dan keluarga hanya mengira ada kesalahan arus listri. Mereka tidak mencurigai siapapun.
"Pada saat itu, kita pikir ada kesalahan konsleting atau apa," ujar adik Via Vallen, Mella Rosa dalam sebuah video yang diterima peliput, Rabu, 1 Juli 2020.
Sebelumnya, salah satu kru yang tengah syuting di dalam garasi Via Vallen melihat seorang asing yang melintas. Kemudian pendapat itu diperkuat dengan pengakuan tetangga yang melihat gerak-gerik mencurigakan dari seseorang.
"Dari tetangga bilang, bahwa ada orang mencurigakan lewat gang rumah itu. Jadi kita langsung, 'oh kita langsung cek cctv'," kata Mella.
Hasil dari kamera pengawas tersebut sudah diunggah ke akun instagram Via Vallen. Dalam video yang dipercepat, terlihat pelaku melewati gang di samping rumah Via. Lalu pelaku memutar balik, melewati sawah karena di dalam rumah Via masih ramai kru yang sedang merapikan peralatan syuting.
"Jam 03:13:42 pelaku datang menuju mobil, berhubung masih banyak orang lighting di garasi belakang. Akhirny pelaku putar balik dan memutuskan untuk lewat sawah," tulis Via dalam video tersebut.
Setelah pelaku tiba di mobil dari jalur belakang, dua menit kemudian mobil terbakar. Menurut video tersebut, pelaku meledakkan mobil menggunakan bensin. Kemudian pelaku kabur, untungnya sempat dilihat seseorang.
"Pelaku kabur melewati jalan sawah lagi. Di depan mushola yang dilewati pelai ada saksi yang melihat pelaku," tulis video dalam akun instagram Via Vallen tersebut.
Pelaku saat ini sudah diamakankan pihak kepolisian. Berdasarkan keterangan sementara, pelaku bernama Pije, berusia 41 tahun, warga kota Medan, Sumatera Utara. Pije merupakan penggemar berat Via Vallen. Ia berangkat ke Sidoarjo bermodal nekat agar bisa menemui idolanya. Harapan Pije tak terwujud dan berakhir dengan tindakan kriminal tersebut. Selain membakar mobil Alphard milik Via, diduga Pije meninggalkan pesan bernada ancaman.