Risa Saraswati Merinding Baca Comment Driver Ojol di YouTube-nya
- Instagram @risa_saraswati
VIVA – Penyanyi sekaligus penulis Risa Saraswati yang selama ini dikenal memiliki kemampuan supranaturalnya sedang jadi buah bibir warganet. Pasalnya, Risa mengunggah ulang sebuah cerita mistis yang diungkapkan seseorang di kolom komentar video di channel YouTube Jurnal Risa.
Risa mengunggah tangkapan layar berisi curhat seorang driver ojek online (ojol) bernama Herman Suherman di akun Twitter pribadinya. Risa bahkan mengaku merinding membaca kisah driver ojol itu.
“Baca komen ini... saya jadi merinding,” tulis Risa.
Dalam curhatnya, Herman mengaku pernah memboncengi penumpang yang ternyata sudah meninggal dunia empat tahun yang lalu. Ia pun bertanya apakah ada seorang wanita bernama Cindy di tim Jurnal Risa.
"Saya mau nanya, apa di Tim JurnalRisa ini ada yang namanya Cindy (almarhum)...?? Saya Driver Ozol, pernah mengantarkan beliau dari depan Istana Plaza Bandung ke Subang," tulis Herman.
Ia mengatakan kalau saat itu ia akan mengantar penumpang bernama Cindy itu pulang pergi Bandung-Subang dengan imbalan uang sebesar Rp400 ribu.
"Sepanjang perjalanan dr Lembang ke Subang, beliau bercerita tentang hal" yg berbau mistis (gaib), & beliau bercerita tentang Tim jurnalRisa ini dan mengaku bagian dari tim ini," lanjutnya.
Herman juga menyebutkan kalau dia bahkan ditawari Cindy untuk menjadi kru tim Jurnal Risa dengan imbalan Rp200 ribu dalam setiap syuting untuk mengantar tim ke tempat-tempat mistis yang akan dikunjungi.
Namun, di tengah perjalanan pun, banyak hal-hal aneh yang ia temui. Setelah sampai di tujuan, Cindy memintanya menunggu di mulut gang dengan alasan takut dimarahi ayahnya. Ia pun menunjukkan lokasi rumahnya.
"Setelah menunggu satu jam lebih tak kunjung datang, saya memutuskan untuk kerumahnya. Setiba dirumahnya, bukannya ketemu sama beliau ataupun keluarganya, tapi yang saya temui hanyalah rumah kosong, kotor, kumuh dan gelap," ujar Herman.
Ia bertanya pada penduduk sekitar, tapi tak ada yang mengenali Cindy. Lalu, ia pun pergi ke arah Kota Subang dan bertemu para diver ojol lainnya. Herman dibantu dan diizinkan untuk bermalam di base camp mereka.
Sehari setelahnya, ia mendapat kabar dari driver ojol Subang yang membantu mencarikan informasi mengenai Cindy. Betapa terkejutnya ia mendengar kabar dari temannya itu.
Driver ojol yang membantunya itu rupanya telah melakukan sweeping ke daerah Herman mengantarkan Cindy, bahkan sudah bertemu dengan keluarganya.
"Mereka meminta saya agar sabar dan ikhlas, karena yang saya antarkan itu sudah meninggal 4 tahun yg lalu, akibat kecelakaan dalam perhalanan Bandung-Subang," tutupnya.