Penyakit Autoimun, Penyebab Andrea Dian Mudah Tertular COVID-19
- instagram.com/andreadianbimo
VIVA – Kabar mengejutkan datang dari aktris Andrea Dian. Lewat akun Instagramnya ia mengungkapkan tentang kondisi kesehatannya saat ini. Istri dari aktor sekaligus presenter Ganindra Bimo tersebut mengungkapkan bahwa dirinya positif terinfeksi virus corona atau COVID-19.
“Aku positif terinfeksi COVID-19. Melalui pesan ini aku pengin orang - orang terdekatku yang aku sayangi, dan orang-orang yang belakangan bertemu aku, bisa aware dan melakukan tindakan - tindakan pencegahan sebelum virus ini makin menyebar. Don’t worry, I’m okay,” tulis Andrea sebagai caption dalam foto yang diunggah pada Minggu, 22 Maret 2020.
Mulanya ia semat menduga bahwa dirinya mengalami DBD. Namun, saat memeriksakan diri ke rumah sakit, dirinya juga diminta untuk melakukan tes COVID-19. Dari pemeriksaan itulah didapati bahwa ia positif COVID-19.
“Malem itu juga aku dipindahkan ke RS yang dirujuk pemerintah untuk aku diisolasi. Aku punya kondisi auto immune yang mana membuat aku punya tuntutan tertentu untuk menjaga kondisi immune ku,” tulis Andrea menambahkan.
Seperti dilansir dari International Business Times, orang dengan kondisi penyakit autoimun memang menjadi salah satu yang rentan terkena COVID-19. Pada orang dengan autoimun memiliki kondisi medis yang unik di mana sistem kekebalan tubuh justru menyerang tubuh kamu sendiri.
Biasanya, sistem kekebalan tubuh yang akan melindungi tubuh dari virus dan bakteri. Namun, jika menderita penyakit autoimun, sistem kekebalan tubuh keliru melihat bagian tubuh normal sebagai sel asing.
Kesalahan identifikasi ini yang menyebabkan tubuh melepaskan autoantibodi, yang kemudian menyerang sel-sel sehat. Inilah sebabnya mengapa pasien dengan penyakit autoimun beresiko lebih tinggi terinfeksi coronavirus dan mengembangkan komplikasi yang lebih serius. Bahkan juga tidak jarang berisiko kematian.
Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia
Ketua Dewan Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi (GAVI), Jose Manuel Barroso berkomitmen untuk melanjutkan kerja sama dengan Indonesia dalam upaya memperkuat imunisa
