Jargon 'Hujan Becek, Gak Ada Ojek' Viral, Cinta Laura: Gak Lucu!
- VIVA/Bimo Aria
VIVA – Jika mengingat jargon 'hujan becek, gak ada ojek' tentu nama Cinta Laura Kiehl lah yang ada di kepala kita, namun ternyata jargon yang memang sangat identik dengan dirinya itu sempat membuat Cinta frustasi.
Cinta mengakui hal itu saat dirinya menjadi bintang tamu dalam video podcast yang dibuat oleh Deddy Corbuzier, Cinta yang saat itu masih sangat muda merasa masih belum siap untuk menjadi seorang artis yang dikenal banyak orang.
Akhirnya saat jargon itu muncul Cinta merasa dirinya sangat marah bahkan hingga frustasi dengan adanya kata-kata 'hujan becek, enggak ada ojek' itu.
"Dulu waktu pertama jadi artis waktu orang bilang aku orang terkenal mungkin aku belum siap ya. Waktu jargon itu keluar dan viral, membuat aku sangat-sangat marah, sedih, dan frustrasi," kata Cinta, Jumat 13 Maret 2020
Cinta merasa orang-orang menilai jargon yang sempat menjadi lagu itu memang dirinya sendirilah yang membuat, bahkan saking frustasinya saat itu Cinta sempat menegur beberapa orang yang terus memanggil dirinya dengan jargon itu.
"Ke mana pun aku pergi, orang selalu bilang Hai, Cinta! yang dilanjutkan dengan jargon tersebut. Sebagai remaja 13 tahun, tentu saja aku berpikir mereka ingin mem-bully-ku. Itu membuat aku marah sampai stres, sampai sempat saat aku kecil ada yang ngomong itu aku datangi berhenti ya sama sekali gak lucu," ucapnya.
Dampak dari jargon itu terus dirasakan oleh Cinta hingga saat ini, Kini disetiap acara Cinta selalu meminta agar tidak membahas hal itu, sebab ia ingin orang-orang tahu jika dirinya saat ini memiliki ciri khas dan gaya bermusik sendiri.
"Sekarang kalau ada talkshow atau konferensi pers, aku selalu bilang enggak mau diperkenalkan dengan jargon itu. Aku ingin orang mengetahui siapa aku sebenarnya. Dan, jargon itu tidak mewakili aku," pungkasnya.
Muslim Tapi Tak Selalu Ikuti Aturan Al-Quran, Cinta Laura: Kita Tinggal di Dunia Modern
Bahkan meskipun ibunya adalah seorang muslim, Cinta Laura mengaku tidak selalu berpegang pada aturan dalam kitab suci Al-Quran.
