Dihujat Banyak Orang, Video Klip Lagu Corona Menghilang dari YouTube
- YouTube
VIVA – Baru-baru ini, penyanyi bernama Alvi Ananta sempat mengehebohkan dunia maya. Bukan karena prestasi atau suara merdunya, Alvi banyak dikecam warganet karena membawakan lagu berjudul Corona (Comunitas Rondo Merana) alias Komunitas Janda Merana.
Video lagu Corona berdurasi 4 menit dan 4 detik itu banyak ditonton oleh warganet. Baru empat jam penayangan, sudah ada 3 ribu orang yang melihat video tersebut.
Sebagian besar dari mereka mencibir adanya lagu Corona. Terlebih, singkatannya juga menyinggung banyak orang. Terlihat dari yang memencet tombol dislike di video itu lebih banyak daripada tombol like.
Tak butuh waktu lama untuk membuktikan lagu itu kurang disetujui. Sejak dua hari yang lalu, video lagu Corona telah menghilang dari YouTube. Awalnya video itu muncul di akun YouTube Samudra Record, namun sekarang sudah tidak nampak.
Dilansir dari tayangan Kabar Petang TV One, Senin, 2 Maret 2020, perwakilan Keluarga Pekerja Imigran Indonesia menyomasi pihak yang mengeluarkan lagu tersebut. Mereka merasa lagu itu memperkeruh suasana dan tidak menunjukkan empati.
“Setelah mereka (tenaga kerja indonesia) mendengar lagu itu, banyak yang menghubungi kami. Mereka merasa terlecehkan, merasa terhina,” kata Keisna Adi dalam tayangan Kabar Petang.
Corona jadi pembicaraan di Indonesia karena dua WNI positif virus corona. Saat ini, kedua pasien tersebut telah ditangani dan dirawat di Rumah Sakit Pusat Infkesi Sulianti Saroso di Jakarta Utara.
Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto menyebut bahwa kondisi dua WNI yang positif terinfeksi virus corona atau COVID-19 kini mulai berangsur membaik. Meski demikian, ia menambahkan bahwa diperlukan pemeriksaan ulang untuk memastikan kondisi keduanya.
Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia
Ketua Dewan Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi (GAVI), Jose Manuel Barroso berkomitmen untuk melanjutkan kerja sama dengan Indonesia dalam upaya memperkuat imunisa
