Pakai Narkoba, Lucinta Luna Mengaku Depresi
- VIVA/Rintan Puspitasari
VIVA – Lucinta Luna terbukti menggunakan narkotika dan psikotropika. Menurut keterangan polisi, Lucinta sudah melakukan hal tersebut selama lima bulan terakhir. Hal itu dilakukan karena Lucinta merasa depresi.
"Pengakuan awal yang bersangkutan dia pakai sudah lima bulan untuk menghilangkan depresi yang ada," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus saat mengadakan jumpa pers di Polres Jakarta Barat, Rabu, 12 Februari 2020.
Bahkan menurut Lucinta Luna, ada surat dokter untuk mengonsumsi obat-obatan tersebut. Polisi masih akan melakukan pemeriksaan terkait pengakuan Lucinta Luna.
"Konsul ke dokter khususnya, dokter pribadi dia, makanya sedang kita coba dalami lagi," ujar Yusri.
Hasil tes urine Lucinta Luna positif menggunakan Benzodiazepine. Dalam penangkapan di apartemen, Lucinta Luna ditangkap bersama barang bukti berupa dua butir pil ekstasi berwarna biru dengan logo lego, tujuh butir pil putih Riklona dan lima butir Tramadol.
Lucinta ditangkap pada Selasa, 11 Februari 2020 sekitar pukul 00.30. Ia ditangkap bersama tiga orang lainnya. Setelah dilakukan pemeriksaan tiga orang tersebut negatif dan sebatas dijadikan saksi. Ketiga orang itu merupakan staff dan salah satu di antaranya kekasih Lucinta Luna yang berjenis kelamin perempuan.
Bea Cukai dan Polri Ungkap Kasus Narkoba Jaringan Timur Tengah
Dengan pengungkapan ini, aparat penegak hukum kembali menegaskan pesan bahwa Indonesia tidak akan memberi ruang bagi pelaku kejahatan narkoba.
