Rasanya Seperti Oral Seks, Banyak Pria Masturbasi Pakai Kulit Pisang

Kulit pisang.
Sumber :
  • Freepik/topntp26

VIVA – Beragam cara dilakukan orang untuk mendapatkan kepuasan seksual. Mulai dari cara paling sederhana, hingga paling aneh dan berbahaya sekali pun.

Fakta-Fakta Skandal P Diddy, Otak di Balik Pesta Seks hingga Pelaku Tindak Kriminal Sejak 1990

Baru-baru ini tenaga medis profesional telah memperingatkan para pria untuk tidak melakukan masturbasi dengan kulit pisang, setelah sejumlah pria mengaku menggunakan buah tersebut dengan cara seperti itu.

Beberapa pria nakal bahkan mengatakan bahwa mereka memanaskan kulitnya di microwave terlebih dahulu untuk membuatnya terasa lebih hidup. Demikian dilansir dari laman Daily Star, Kamis, 23 Januari 2020.

Dampak Berhubungan Seks Setiap Hari, Amankah untuk Kesehatan?

Beberapa pria menganggap bahwa bagian dalam kulit pisang yang berlendir menjadi pelumas yang baik dan ketikan dipakai untuk bermasturbasi menimbulkan rasa seperti sedang dioral seks.

Namun, petugas medis mengatakan bahwa tindakan itu dapat menyebabkan luka, ruam dan infeksi pada penis karena protein di kulit pisang.

Ini Intensitas Berhubungan Intim yang Ideal Secara Usia Menurut Dokter Boyke

Salah satu pria yang gemar melakukan hal tersebut menulis di forum Reddit dan mengatakan bahwa bermasturbasi dengan menggunakan kulit pisang mirip seperti tengah sedang dioral seks. Bahkan ia mengaku telah melakukannya selama bertahun-tahun. 

Saya telah melakukannya selama bertahun-tahun dan itu bagus. Itu adalah hal terdekat yang mirip dengan seks oral. Percayalah, aku sudah melakukannya ratusan kali," kata dia.

Dr Diana Gill, dari layanan Doctor-4-U pun memperingatkan pada para pria mengenai risiko yang mungkin ditimbulkan dengan perilaku itu.

"Seseorang dengan alergi pisang lebih mungkin alergi terhadap zat lain, seperti lateks atau buah-buahan dan sayuran lainnya. Jadi, jika Kamu alergi terhadap kondom lateks, Kamu mungkin juga alergi terhadap kulit pisang," kata dia. 

Gill menambahkan, meskipun jarang, Kamu juga dapat mengembangkan ruam dan luka pada penis yang bisa terasa menyakitkan dan dapat menyebabkan infeksi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya