Demi 6 Ribu Karyawan, Jordi Murka Geprek Bensu Disebut Pakai Pesugihan
- VIVA.co.id/Nuvola Gloria
VIVA – Jordi Onsu melaporkan akun YouTube Hikmah Kehidupan berjudul, 'Mengejutkan! Roy Kiyoshi Sebut Ruben Onsu Pake Pesugihan? Sudah Makan Korban!!' ke Polda Metro Jaya hari Senin, 11 November 2019. Jordi sebagai pemimpin perusahaan PT. Onsu Pangan Perkasa (PT. OPP) yang menaungi Geprek Bensu geram dengan akun YouTube tersebut.
Akun itu dianggap telah menghina dan mencemarkan nama baik bisnis kulinernya. Tentu Jordi beralasan melaporkan akun tersebut, mengingat banyak karyawan yang bekerja dengannya.
"Ini dampaknya bukan cuma buat kita doang, total ada 6 ribu karyawan. Ada banyak karyawan yang sangat bergantung sama kita yang punya usaha. Sampai kalau hari raya, ada yang bilang enggak mau pulang kampung karena mau nyari duit buat orangtuanya," tutur Jordi di Polda Metro Jaya, Senin, 11 November 2019.
Itulah mengapa Jordi geram dan kesal jika ada pencemaran nama baik terkait bisnis kulinernya. Jordi tak ingin pencemaran nama baik tersebut malah berdampak negatif kepada karyawan yang mencari nafkah di outletnya.
"Ini dampaknya bakal dalem banget buat saya, rugi banget iya. Sebenarnya Koh Ruben sudah ada komunikasi (dengan Roy Kiyoshi) secara internal, tapi kalau aku mewakili karyawan lah, mewakili suara karyawan di belakang lah yang sudah panas-panasan, mereka sudah bangun pagi. Mereka harus mengorbankan waktu bersama keluarga," tutur Jordi.
Nama Roy Kiyoshi memang dibawa-bawa oleh akun YouTube Hikmah Kehidupan tersebut. Padahal akun itu hanya menyadur dari akun YouTube Robby Putra yang menghadirkan Roy Kiyoshi untuk membahas beberapa restoran yang menggunakan pesugihan.
"Dan di akun tersebut memang ada orang-orang yang dicatut namanya (RK). Biar pihak berwajib yang melakukan penyelidikan," tutur Minola Sebayang selaku kuasa hukum Jordi Onsu.