Alasan Chacha Frederica Mau Nyantren di Pondok Pesantren di Amerika
- Instagram/chafrederica
VIVA – Chacha Frederica ternyata memiliki keinginan mulia untuk belajar agama di Pondok Pesantren yang ada di Amerika Serikat. Chacha menjelaskan bahwa keinginan tersebut sudah ada sejak tahun 2018 lalu. Tidak sendiri, Chacha juga ingin mengajak serta teman-temannya untuk menimba ilmu agama di negeri tersebut.
“Sebenernya pengin dari tahun lalu (ke Amerika) sama kajian aku yang isinya anak-anak muda yang baru mau belajar tentang kehidupan dunia Islami. Aku pengin ngajak bersama teman-teman dalam wadah itu untuk ke Amerika nyantren bareng,” kata Chacha di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, 28 Oktober 2019.
Wanita kelahiran Jakarta itu juga ternyata memiliki alasan mulia di balik keinginannya menimba ilmu agama di Amerika. Chacha ingin mematahkan stigma bahwa Amerika bukan hanya sekadar tempat hura-hura, tapi juga bisa dijadikan tempat belajar ilmu agama.
“Karena aku mau mematahkan image bahwa kalau kamu pergi ke dunia Barat, bukan hanya bisa cuma have fun senang-senang doang tanpa inget dunia akhirat. Jadi kesannya dunia Barat duniawi. Tapi ternyata bisa kok kamu inget akhirat di sana,” tuturnya.
Baca Juga: Impian Terbesar Chacha Frederica, Ingin Bangun Pondok Pesantren
Tampaknya keinginan Chacha itu juga sudah direstui oleh sang suami, Dico Ganinduto.
“Suami sih setuju dan seneng banget. Karena ada sepupu tinggal di sana jadi bisa lebih mudah sebenernya,” kata Chacha Frederica kemudian.
Chacha Frederica mulai berhijab pada Maret 2018 lalu. Chacha memang kerap terlihat lebih mendalami ilmu agama saat ini. Tak tanggung, Chacha Frederica bahkan mengutarakan niatnya untuk membangun pondok pesantren. Chacha mengakui jika dia memandang anak pesantren sebagai orang yang istimewa.
“Kalau Allah kasih rezeki lagi sih pengin berdoanya pengin punya pesantren juga. Ingin banget,” ungkap Chacha Frederica, April lalu.
Dia juga pernah mengungkap sudah membeli lahan yang akan menjadi lokasi pembangunan pondok pesantren impiannya. Saat itu, Chacha Frederica mengatakan bahwa lokasinya masih ada di sekitar Jakarta, namun dia tak menutup kemungkinan jika dibangun di lokasi lain.