Ngeri, Penggemar Bisa Temukan Alamat Idolanya dari Pantulan di Mata
- Instagram Ena Matsuoka
VIVA – Seorang penggemar anggota girlband Jepang yang sangat obsesif atau disebut dengan sasaeng, melakukan hal yang tidak pernah dipikirkan oleh penggemar lainnya. Ia mencoba melacak alamat idolanya dengan memperbesar refleksi lingkungan sekitar di mata idolanya.
Dikutip laman NextShark, Hibiki Sato berusia 26 tahun, terus mengumpulkan petunjuk mulai dari stasiun kereta yang terpantul di mata bintang J-pop Matsuoka Matsuoka. Semua itu ia dapat dari foto-foto yang diunggak Ena di media sosial.
Dengan menggunakan Google Street View, Sato tidak hanya dapat menebak jalan di mana gedung tempat tingga Matsuoka berada, ia juga bisa memperkirakan di lantai berapa ia tinggal berdasarkan pantulan jendela dan sudut cahaya matahari yang mengenai matanya.
Di malam tanggal 1 September, Sato mengejar idola yang baru pulang dari sebuah konser dan tiba di depan pintu rumah yang terkunci otomatid di Kota Ward, Tokyo. Menurut laporan NHK, Satu mendekati Matsuoka dari belakang lalu membekap mulutnya dengan handuk.
Sato kemudian menyeret Matsuoka ke sudut lalu meraba dan melukainya. Polisi berhasil menangkap Sato pada 17 September. Pria pengangguran itu mengaku sebagai penggemar berat Matsuoka, anggota grup J-pop Tenshi Tsukinukeni Yomi. Ia juga mengaku telah menyerang gadis itu.
Sato yang tinggal di Prefektur Saitama didakwa atas tindakan tidak menyenangkan yang mengakibatkan luka. Menurut Tokyo Reporter, Matsuoka mengalami luka di wajah yang membutuhkan waktu untuk penyembuhan.
Sayangnya, ini bukanlah pertama kalinya seorang penggemar melukai idolanya. Di tahun 2016, Jepang didesak untuk merevisi undang-undang antimenguntit setelah penyanyi Mayu Tomita ditusuk 60 kali di leher, dada, dan bagian lain tubuhnya oleh seorang penggemar yang merasa ditolak.
Tomita yang didiagnosis mengalami gangguan stres pascatrauma (PTSD), tengah menuntut ganti rugi dari polisi yang dituduhnya gagal menjamin keselamatannya.