Jawaban Elegan Shandy Aulia Saat Dikritik Soal Penampilan Terbukanya
- Instagram @shandyaulia
VIVA – Shandy Aulia menjawab pernyataan sutradara John de Rantau saat tampil di acara Q&A Polusi Ruang Publik. Kala itu, John mempermasalahkan Shandy yang harus lebih sadar diri untuk menggunakan pakaian sesuai di mana tempatnya berada.
"Manusia Indonesia yang berbagai macam kebudayaan dan toto kromo, maka kamu akan jadi bullyan kamu yang harus sadari itu," ujar John.
Baca Juga: Nagita Slavina Dibela Warganet Setelah Heboh Diejek Ayu Ting Ting
Sebelumnya John menggambarkan Demi Moore yang diapresiasi masyarakat karena pakaiannya sesuai dengan budaya setempat. Mendengar semua itu, Shandy memberi tanggapan.
Menurut Shandy, seksi dan tidaknya seorang berpakaian tergantung dari pemikiran masing-masing. Shandy juga merasa menggunakan pakaian itu tepat pada tempatnya.
"Ya memang di Eropa, Amerika, negara lain, wanita berbikini its normal, ke pantai ya bikini, tapi kalau kita ke pantai bikini aja jadi problem, pakai apa dong? kebaya?" ujarnya.
Shandy juga menjelaskan sebelumnya, menggunakan pakaian terbuka saat olahraga bukan untuk pamer semata. Hal itu dimaksudkan memperhatikan posisi badan dan tulang yang memang seharusnya dalam mengolah tubuh.
"Karena mau tertutup segimanapun kalau emang dirty mind ya sudah dirty aja," ujar Shandy.
Shandy menyetujui soal kultur setempat namun ia merasa selama ini tidak melakukan hal yang keliru. Shandy kembali menjelaskan tidak mau menyebut orang yang berkata kasar kepadanya sebagai haters. Menurut Shandy, orang-orang itu hanya belum mengerti.
Setelah Lepas Hijab, Putri Ridwan Kamil Tegaskan Tak akan Kenakan Pakaian Terbuka
Meskipun masih ada yang mengkritiknya, banyak juga yang merasa lega karena putri Ridwan Kamil dan Atalia Praratya ini tidak memiliki niat untuk berpenampilan terbuka.
