Cari Makanan Halal di Jepang, Kartika Putri Ngambek ke Habib Usman
- VIVA/Maria Margaretha Delviera
VIVA – Setelah menikah pada Agustus tahun lalu, Kartika Putri dan sang suami, Habib Usman bin Yahya, selalu terlihat bersama. Sejoli ini dikenal sebagai pasangan yang harmonis. Kartika dan Habib Usman sebentar lagi akan dikaruniai buah hati pertamanya. Keduanya tengah disibukkan mencari perlengkapan untuk sang bayi.
Keduanya memilih Jepang sebagai tempat mencari perlengkapan bayi yang baik dan unik. Namun ada cerita lain saat keduanya berada di Negeri Matahari Terbit itu.
Kartika mengakui kesulitan untuk mengikuti kemauan sang suami untuk mengonsumsi makanan bersertifikat halal dari negara tersebut.
"Makanya aku ngambek tiba-tiba pas sampai di Jepang, dia ribet nyari restoran halal," kata Kartika di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat, 2 Agustus 2019.
Perbedaan pendapat antara Habib Usman dan Kartika membuat keduanya harus kesulitan mencari restoran untuk makan. Aktris kelahiran Palembang ini menilai seafood sudah dipastikan tidak mengandung bumbu yang haram. Namun, Habib Usman tetap menginginkan makan di tempat berlogo halal.
"Kalau sudah seafood, ikan ya udah cukup enggak harus ada label halal. Yang penting mereka enggak pakai minyak babi atau yang haram-haram. Kalau Habib enggak, harus yang ada label halalnya. Kan hanya ada 4 restoran itu di ujung-ujung, harus ada label halal. Aku akhirnya ngambek-nya," kata Kartika.
"Kamu lagi hamil loh, kalau kamu makannya yang haram gimana," ujar Kartika menirukan Habib Usman.
Akhirnya, keduanya pun makan di tempat yang sama selama berada di Jepang. Ternyata tidak sampai situ saja, Kartika yang awalnya berniat membeli perlengkapan bayi justru harus mengikuti keinginan sang suami.
"Nah aku dikerjain Habib, jalannya jauh banget cuma buat cari store Tamiya, padahal aku mencari kepentingan bayi," ucapnya. (ase)
Richard Lee Pertanyakan Beda Perlakuan Laporannya dengan Kartika Putri
Richard Lee menyebut akun YouTube Kartika Putri tak disita polisi sebagai barang bukti & masih bisa unggah konten berkali-kali.
