Pengakuan Amanda Rawles Pernah Jadi Korban Bullying
- VIVA/Aiz Budhi
VIVA – Setelah sukses dengan film-film bergenre drama romantis, aktris cantik Amanda Rawles dalam waktu dekat ini akan kembali menghiasi layar lebar dalam sebuah film horor berjudul Sunyi.
Film yang akan rilis pada tanggal 11 April 2019 tersebut merupakan adapatasi dari film horor terkenal Korea Selatan yang dirilis pada tahun 1998, berjudul Whispering Corridors. Salah satu hal yang membuat Amanda menerima tawaran bermain dalam film ini adalah karena jalan ceritanya yang menarik.
Cerita dalam film ini adalah tentang bullying atau perundungan yang sering terjadi di sekolah. Ternyata hal tersebut pernah dialami Amanda dalam kehidupan nyata.
“Aku dulu pernah mengalami (bullying) di sekolah, makanya itu yang bikin aku agak flashback pas syuting film ini. Yang aku alami dulu enggak separah dan sesadis di film ini,” ucap Amanda di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa, 12 Februari 2019.
Sering menerima ejekan dan hinaan semasa sekolah, ternyata tidak membuatnya jatuh dan terpuruk. Gadis kelahiran Jakarta itu mengaku menjadikan rasa sakit ketika diejek sebagai motivasi.
“(Dampak ejekan) Aku bisa di sini sekarang. Jadi aku mengambil bullying itu positifnya to myself. Kenapa aku bisa di sini sekarang karena aku dulu di-bully,” ucap Amanda.
Kejadian tak meyenangkan itu mendorongnya untuk berkembang dan membuktikan kepada para pelaku bullying bahwa dia bisa menjadi lebih baik dari mereka dan membuat mereka semua menyesalinya.
"Jadi menurut aku bullying itu jadi motivasi buat aku,” ucapnya. (mus)
FK Unair Gaungkan Zero Bullying untuk Ciptakan Lingkungan Pendidikan Sehat
Soal tingkat depresi di PPDS FK Unair, ia menyebut masih dalam batas wajar dan terkendali. Pencegahan dini juga dilakukan dengan menggandeng ESQ
