Cerita Putri Indro Warkop Temani Sang Ibunda di Saat-saat Terakhir
- Instagram/@indrowarkop
VIVA – Satya Paramita Hada Dwinita atau biasanya yang disapa Hada mengaku sangat sedih atas meninggalnya sang ibu, Nita Octobijanthy pada Selasa malam, 9 Oktober 2018. Meski sedih, namun putri kedua dari pasangan Indro Warkop dan almarhumah Nita itu mengaku sangat bahagia karena bisa menemani dan mengurus sang ibu di masa-masa sakitnya.
“Aku sama mami benar-benar dari ujung kepala sampai ujung kaki (aku urus), jadi semua yang aku lakukan untuk mami selama sakit sepertinya semua berarti. Aku beruntung banget masih bisa punya waktu untuk merawat mami,” ucap Hada di rumah duka, Kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu, 10 Oktober 2018.
Sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhir, Hada mengatakan bahwa ibundanya yang berusia 59 tahun itu sempat mengatakan akan mematuhi perintah dokter supaya segera sembuh total. Sehingga bisa merasakan kehidupan bahagia bersama keluarga besarnya lagi.
Lebih lanjut Hada menjelaskan bahwa sang ibu merupakan sosok yang posesif kepada seluruh anak-anaknya. Bahkan, meski saat ini Hada sudah menikah dan memiliki keluarga, namun ia dan sang ibu masih selalu berkomunikasi hingga curhat bersama.
“Mami tuh posesif banget, dia enggak akan biarin aku enggak cerita sama dia (semua masalah). Mami itu ada di setiap hari aku, event aku sudah nikah setiap hari aku WhatsApp-an sama dia kalau aku enggak ketemu sama dia apalagi sejak sakit. Bisa ngomong apa saja, mami bisa curhat pernikahan atau apapun,” ucapnya.
Indro bersama Nita dikarunia tiga orang anak, yakni Handhika Indrajanthy Putrie, Satya Paramita Hada Dwinita dan Harleyano Triandro. Sementara Nita meninggal karena sakit kanker paru-paru yang dideritanya.
Sampai dengan saat ini, jenazah almarhumah Nita masih disemayamkan di rumah duka, kawasan Pulogadung, Jakarta Timur. Rencananya jenazah baru akan dikuburkan sekitar pukul 13.00 WIB di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.