Unggah Foto Dicium Mesra Jeremy Thomas, Sophia Latjuba Disebut Pelakor
- Instagram Shopia Latjuba
VIVA – Setelah belum lama ini membuat kehebohan dengan unggahan foto mesranya dengan Jeremy Thomas, Sophia Latjuba tampaknya tidak kapok. Wanita kelahiran Jerman tersebut, kembali mengunggah foto dengan pose lebih berani dengan Jeremy Thomas.
Foto yang menjadi perdebatan itu diunggah sendiri oleh wanita kelahiran 48 tahun silam itu ke akun instagram pribadinya.
“The guy who always helps me calm me down on set. Meet Mr. and Mrs. F. #matabatin2 @hitmakestudios,” tulis Sophia Latjuba sebagai keterangan.
Dalam foto yang diunggah pada tanggal 11 September itu, tampak Sophia Latjuba yang mengenakan dress hitam bermotif bunga-bunga sedang dicium mesra oleh suami Ina Thomas, yaitu Jeremy Thomas. Dalam foto selfie itu, tampak bahwa ibu dari Eva Celia terlihat bahagia dengan senyum manis yang muncul dari bibirnya tatkala mengambil foto dengan posisi dicium oleh Jeremy Thomas.
Tak ayal, meski ini kali keduanya mengunggah foto mesra dengan Jeremy Thomas namun tetap saja warganet ramai-ramai memberi respons negatif kepada foto tersebut. Meski warganet tahu bahwa foto itu diambil dalam rangka promosi film terbaru keduanya, namun tetap saja mereka menganggap bahwa foto itu tidak layak untuk diunggah.
“Buat film sih buat film. Kok aku yang gemas sendiri ya, kalau mesra di adegan sih enggak masalah. Lah ini cuma buat di foto terus diposting .. Biar apa coba hemm,” tulis warganet.
“Banyak yang komen karena itu (Jeremy) masih laki orang. Hargailah istrinya, meski istrinya enggak apa-apa tapi mana tahu di dalam hatinya,” tulis warganet lain.
“Enggak pantas banget sihh posting yang begini. Walaupun itu hanya sekenario... hadehh macam enggak ada aturan saja,” pendapat warganet.
“Mbak maaf ko foto gitu diposting. Enggak diprotes anaknya apa ya?” tanya warganet.
Sah! Nissa Sabyan dan Ayus Resmi Menikah, Netizen: Pelakor Versi Syariah
Akhirnya, penyanyi Nissa Sabyan menikah dengan Ayus, rekan sesama Band Sabyan Gambus. Kabar mengejutkan tersebut dibenarkan Ahmad Sumroni.
