Rhoma Irama: Lomba Panjat Pinang Makin Jarang
- VIVA/ Ichsan Suhendra
VIVA – Raja dangdut Rhoma Irama pernah mengikuti panjat pinang. Rhoma punya kenangan sendiri saat ditanya mengenai lomba yang khas digelar saat memperingati kemerdekaan Republik Indonesia tersebut. Tangan Rhoma pernah dibuat bengkak karena ikut panjat pinang.
"Dulu kan panjat pinang pakai tambang, supaya enggak merosot. Eh diinjek saya nih, mereka injek tambang itu," kata Rhoma saat ditemui di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Sabtu, 18 Agustus 2018.
Rhoma tak sampai hati untuk marah karena insiden tersebut. Hanya rasa gembira dan keseruan yang dirasakannya. Sayangnya, pelantun Begadang itu tak melihat lomba panjat pinang sebanyak dahulu.
"Pohon pinang jarang sekarang, sudah banyak gedung-gedung," ucap pria berusia 71 tahun itu.
Rhoma juga melihat banyak perbedaan antara panjat pinang dahulu dan sekarang. Dahulu para peserta berebut untuk mendapat hadiah terbesar. Maka butuh waktu lama sampai bisa merebut semua hadiah yang ada.
"Sekarang sih agak kurang seru dibanding dulu. Sekarang pakai teknik, jadi cepat. Paling gede di bawah, terus yang kecil-kecil di atas. Dulu enggak ada tim gitu," katanya.
Di Balik Populernya Lomba Panjat Pinang untuk Lomba 17 Agustus
Ada kisah kelam di balik populernya lomba panjat pinang untuk lomba 17 Agustus di berbagai penjuru Indonesia.
