Kikan Eks Cokelat Berharap Masyarakat Tidak Berantem karena Pilpres

VIVA – Dua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin, dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno telah resmi mendaftarkan diri ke KPU untuk bertanding dalam pilpres 2019. 

Kedua pasangan ini memiliki pendukung setia yang sangat fanatik. Tak jarang masing-masing kubu pendukung pasangan capres-cawapres berselisih hingga menimbulkan perpecahan di masyarakat. 

Hal itu dirasakan oleh musisi Kikan Namara, yang merupakan mantan vokalis band Cokelat. Kikan berharap masyarakat agar tidak berantem karena pilihan politik. Ia menyarankan pada seluruh masyarakat agar tetap tenang dan damai menjelang pilpres.

"Masa lima tahun sekali kita harus gini sih, ribut kiri kanan, bahkan sama keluarga, saudara sampai berantem, karena beda pilihan politik," ujarnya saat berada di kawasan Fatmawati, beberapa waktu lalu.

Semakin majunya teknologi dan arus informasi, justru menurutnya, sebagai salah satu penyumbang perpecahan jelang pilpres. Ia menyarankan berita-berita hoax atau yang belum diketahui kebenarannya harus bisa ditelaah masyarakat terlebih dahulu.

"Menurut aku harusnya kemajuan teknologi dan arus informasi yang lebih deras harus paralel diikuti dengan kecerdasan mengikuti media sosial, internet, yang susah kan handphone-nya makin pintar yang pakai enggak pintar. lihat berita seperti apa, enggak tabayun, atau main sebar," tutur Kikan.

Ia menyayangkan masih adanya oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab dengan memanfaatkan teknologi untuk tujuan tidak baik. Kikan mengatakan bahwa hal itu adalah sebuah kemunduran pola pikir. 

"Jadi jangan nyebar hoax, tapi ya memang orang kita layaknya semakin kontroversial, bentuknya propaganda tuh makin senang jadi makin disebarin, itu menurut aku sebuah kemunduran," ujarnya.
 

Rektor Pakuan: Klaim Menang Pilpres 2019 Agar Disikapi Hati-hati

Klaim kemenangan hasil Pemilu 2019 harus pastikan dari sikap KPU.

VIVA.co.id

23 April 2019