5 Idol Tampan Korea yang Patah Hati karena Cinta Pertama
- Facebook.com/weareoneEXO
VIVA.co.id – Sepertinya sakit hati karena cinta memang bisa dirasakan siapapun. Baik pria maupun wanita bisa merasakannya sakit hati akibat cinta. Hal tersebut ternyata juga dirasakan oleh deretan selebriti tampan asal Korea Selatan.
Berikut lima daftar artis Korea Selatan yang pernah merasakan sakit hati, seperti dilansir dari laman Koreaboo yang dirangkum VIVA.
1.Sungkyu Infinite
Sakit hati karena cinta sepertinya dirasakan oleh leader boyband Infinite, Sungkyu. Ia pun mengungkapkan bahwa cinta pertamanya ialah seorang keyboardist dan vocalist band di sekolahnya.
Kabarnya Sungkyu dan mantannya itu berawal sebagai teman, tetapi ia perlahan-lahan merasakan jatuh cinta. Ia pun mengaku pada wanita pujaannya dengan menyanyikan Dream of a Doll dari Weather Forecast, tapi sayangnya hubungan itu tidak ditakdirkan untuk bertahan.
2.Hoya Eks Infinite
Mantan anggota dari boyband Infinite, yaitu Hoya merasakan jatuh cinta untuk pertama kalinya kepada kakak kelasnya di SMA. Hoya pun membawanya ke pantai terkenal di Busan, di mana dia dengan berani meminta mengakui perasaannya padanya. Namun, sayangnya mereka harus berpisah.
3.Minhyuk BTOB
Salah satu anggota dari boyband BTOB, yakni Minhyuk nampaknya pernah merasakan jatuh cinta pada saat ia berada di sekolah menengah dengan adik kelasnya yang lebih muda satu tahun darinya.
Minhyuk menyukainya selama empat tahun sampai akhirnya mereka memulai hubungan. Namun, ia mengatakan saat itu merasa seperti cinta sepihak bahkan saat mereka berpacaran. Jadi, Minhyuk memilih untuk mengakhiri hubungannya.
4.Henry Super Junior M
Salah satu anggota Super Junior M, yakni Henry mengaku hanya berkencan pada satu orang dalam hidupnya. Ia mengaku bertemu dengan wanitanya itu di Kanada dan mengencaninya selama tujuh tahun. Namun, akhirnya wanita itu berselingkuh dengan sahabatnya.
5.Chanyeol EXO
Salah satu anggota dari boyband EXO, yakni Chanyeol mengaku pernah jatuh cinta untuk pertama kalinya dengan seorang gadis di Gereja. Kabarnya usia gadis itu lebih muda darinya ketika ia berumur 20 tahun.
Berkat kepribadiannya yang ramah, ia tidak pernah kesulitan berteman dengan orang lain. Tetapi ia membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengumpulkan keberaniannya berbicara dengannya. Sayangnya, hubungan itu tidak berjalan lancar dan hanya sekadar menyukai saja.
