Bolak-balik ke Polda, Lyra Virna Curhat Pilu soal Anak
- VIVA/Laras Devi Rachmawati
VIVA – Semenjak terlibat kasus hukum dengan travel haji dan umrah ADA Tour, artis Lyra Virna yang jadi tersangka atas kasus dugaan pencemaran nama baik ini mengaku banyak mengalami kerugian.
Istri dari Muhammad Fadlan ini mengatakan sejak namanya terseret dalam kasus tersebut, kerugian yang paling dirasakan adalah hilangnya waktu bersama anak-anaknya. Hal itu karena Lyra harus bolak-balik Polda untuk menjalani pemeriksaan.
"Kerugian banyak. Waktu pertama, tenaga juga, pikiran. Ngurus begini kan nguras tenaga dan pikiran, sebenarnya yang paling merasa rugi banget anak-anak mungkin ya. Karena waktu sama anak-anak otomatis banyak yang hilang, pikiran juga, mereka kan juga ikut mikir. Tadinya anak-anak enggak tahu masalah ini dan kami larang untuk tahu," kata Lyra saat berada di kawasan Tendean, hari ini, 9 April 2018.
Banyaknya media yang memberitakan kasus hukumnya, ternyata membuat anak-anak Lyra mengetahui masalah yang sedang membelit sang ibu.
"Tapi karena sudah banyak di TV, orang-orang pada ngomong, jadi dia nanya dan ada ketakutan juga di anak-anak. Takut umi kenapa-kenapa. Jadi setiap aku mau pergi bawa map ini udah langsung, 'Umi mau ke Polda ya?' Takut aku enggak pulang lagi," tuturnya.
Kendati demikian, dia mengingatkan pada dirinya sendiri bahwa ini adalah takdir yang harus dijalani. Wanita 37 tahun itu mengaku pasrah.
"Jadi memang yang paling berat itu saja (meninggalkan anak). Kalau yang lainnya aku anggap ya sudah memang ini yang harus aku jalanin, aku anggap ini jalan dari Allah," lanjut Lyra. (ren)