Model Dylan Sada Ungkap Rahasia Masa Lalu yang Mengejutkan
VIVA – Dylan Sada, model cantik asal Indonesia yang sukses di Amerika Serikat menjadi sorotan ketika mengunggah fotonya yang babak belur dan curhat dalam akunnya di Instagram, beberapa waktu lalu. Saat itu, dia mengaku mengalami kekerasan dari pasangannya.
Kini, wanita yang berprofesi sebagai fotografer dan musisi itu kembali membuat pengakuan mengejutkan pada akunnya di Instagram. Wanita 33 tahun itu menceritakan masa lalunya yang gelap.
Ternyata kekerasan oleh kekasihnya yang diceritakannya belum lama ini, bukan pengalaman pertama baginya. Jauh sebelum itu, Dylan mengalami kekerasaan seksual. Yang sangat memprihatinkan, pelecehan tersebut dilakukan oleh orang terdekatnya, yakni ayah kandungnya sendiri.
"Aku dilecehkan secara seksual oleh ayah kandungku saat masih muda, sulit untuk percaya bahwa aku masih mengingatnya dengan jelas," katanya menyertai foto masa kecilnya dalam akunnya di Instagram.
Dia menuturkan, tahu bahwa perlakuan yang diterimanya itu salah, namun karena masih terlalu belia, Dylan merasa takut dan malu untuk mengungkapkannya kepada siapapun termasuk kepada ibunya. Akhirnya, dia memilih untuk mengubur kisah kelamnya.
Namun kejadian buruk tersebut terus membayanginya hingga dewasa dan sangat sulit untuk dilupakan. Sehingga dia memilih meninggalkan Indonesia di usia muda untuk melupakannya dan berharap dapat membangun kehidupannya menjadi lebih baik.
Sayangnya, dia justru 'melarikan diri' ke sesuatu yang justru membuatnya makin terpuruk, seperti alkohol dan narkoba. Dylan pun merasa kehidupannya makin berantakan. "Aku berantakan, berusaha meraih mimpiku dan melupakan rasa sakitku. Rasa sakitku justru menyebabkan lebih banyak rasa sakit saat mengalami depresi berat," ujarnya.
Hal itu akhirnya memengaruhi pernikahan pertamanya. Tak hanya itu, dia juga kehilangan banyak teman baik lantaran menolak cinta dan bantuan yang diberikan mereka. Bahkan, dia pernah berusaha melakukan upaya bunuh diri sebanyak lima kali. Beruntung, semuanya gagal.
Dia menyadari bahwa semua masalahnya terjadi karena pelecehan tersebut. Dia tidak berani membicarakannya dan mencari pertolongan. Karena itu, dengan menceritakan pengalamannya ini, Dylan berharap kejadian serupa tak menimpa wanita atau korban lain seperti dirinya.
"Bicaralah, cari bantuan. Kamu tidak sendiri, kamu dicintai dan layak bahagia. Hidup ini terlalu singkat untuk menjalaninya dengan sesuatu yang menyedihkan," ujarnya.
Dia mengaku saat ini dalam proses penyembuhan dan menyadari membutuhkan waktu lama. Kendati demikian, dia merasa bahagia sudah berani jujur dan mengungkapkan rahasianya dibanding sebelumnya.
"Terimalah rasa sakitmu, berdamai dengan dirimu sendiri dan temukan kehahagiaanmu," kata Dylan.
Curhatannya itu pun mendapat banyak komentar dan dukungan dari warganet. "Stay strong mbak, saya berharap kau dapat menemukan kebahagiaanmu," tulis salah satu warganet. (mus)