Alasan Tessa Kaunang Baru Polisikan Sandy Tumiwa Sekarang
- VIVA.co.id/Ichsan Suhendra
VIVA – Hubungan mantan suami-istri, Sandy Tumiwa dan Tessa Kaunang, kembali memanas, akibat isu penggerebekan rumah Tessa pada pekan lalu. Sandy menyebut Tessa sering menginapkan kekasihnya di rumah tersebut.
Namun, usai kabar tersebut Tessa membantah tuduhan penggerebekan yang menghebohkan itu melalui akun instagram pribadinya. Dia pun baru memutuskan melaporkan Sandy sore hari ini.
Tessa yang didampingi Sunan Kalijaga selaku kuasa hukumnya mengaku, baru melaporkan Sandy hari ini. Karena dirinya sudah sangat terganggu dengan mantan suaminya itu.
"Ya, karena saya merasa terganggu. Karena kenyataannya yang terjadi beda sekali sama apa yang dituduhkan," ungkap Tessa di Polda Metro Jaya Jakarta, Sabtu 3 Februari 2018.
Dia melanjutkan, pelaporannya ini juga sebagai upaya dirinya untuk membersihkan namanya yang sudah tercoreng akibat tuduhan Sandy.
"Saya ingin membuktikan bahwa memang apa yang terjadi pada hari itu satu kejadian yang tidak benar. Kita ingin menegaskan lagi supaya memperbaiki nama baik saya juga," katanya.
Tessa merasakan dampak negatif dari informasi itu karena banyak yang bertanya kepadanya. "Karena sampai detik ini kan saya yang masih banyak bertanya-tanya, saya juga berpikir kalau saya enggak lapor nanti kalau diam saja orang bisa beda persepsinya. Entah bilang terima aja atau mengalah atau benar terjadi, kan seperti itu makanya kita harus buat laporan seperti ini," tambah dia.
Tidak sampai di situ, dengan kejadian ini, dia pun juga meminta bantuan kepada Sunan agar Sandi tidak mencampuri kehidupan pribadinya lagi.
"Saya minta bantuan Bang Sunan untuk bagaimana caranya ada jarak dan batasan yang benar dan wajar yang Sandi harus jalankan sebagai mantan suami bukan lagi orang yang berpengaruh dalam hidup saya," ujar Tessa. (one)
Tessa Kaunang Akui Sempat Jadi Korban KDRT Hingga Diselingkuhi Sandy Tumiwa
Pemain sinetron Tessa Kaunang baru-baru ini mengungkap sebuah hal yang sangat mengejutkan saat menjalin rumah tangga. Ia mengaku sempat menjadi korban KDRT.
