Pesan Kuat di Balik Gaun Hitam para Artis di Golden Globe
- REUTERS
VIVA – Hajatan besar bagi insan pertelevisian di Amerika Serikat yang digelar 8 Januari 2018 menyisakan banyak cerita. Salah satunya yang mungkin tidak banyak disadari adalah banyaknya selebriti Hollywood yang menggunakan gaun berwarna hitam.
Terkesan sebagai hal biasa kalau kembali mengingat warna hitam selalu berhasil menimbulkan efek elegan sekaligus mewah bagi pemakainya.
Tapi, bagaimana jika yang menggunakan warna hitam terlihat begitu banyak, di mana biasanya dalam sebuah acara penghargaan akan penuh dengan pakaian berwarna warni dari para selebriti, tentu saja menjadi hal yang sedikit aneh. Dan ternyata, perayaan tahun ini para selebriti wanita Hollywood kompak menggunakan gaun berwarna hitam.
Michelle Williams, Jessica Chastain dan Sally Hawkins terlihat menggunakan gaun berwarna hitam untuk memprotes kekerasan seksual yang semakin besar di industri hiburan. Dan mereka memiliki pesan kuat untuk Hollywood- Time's Up. Aksi dramatis ini dirancang untuk mengirimkan pesan pada jutaan orang di seluruh dunia.
Tak ketinggalan juga artis cantik seperti Catherine Zeta Jones dengan gaun hitam panjang tembus pandang, dengan potongan leher cukup rendah ditambah gemerlap anting untuk melengkapi penampilannya. Selain itu model cantik Kendall Jenner dan Heidi Klum tak ingin melewatkan kesempatan untuk mendukung aksi membela kaum hawa agar terbebas dari kekerasan seksual.
Bukan hanya sederet selebriti wanita, beberapa aktor juga tampak memberikan dukungan aksi ini dengan menggunakan setelan jas berwarna hitam. Seperti Sterling K. Brown, Hugh Jackman, Ewan McGregor.
Dan seperti pesan yang ingin disampaikan, beberapa selebriti juga menyematkan pin bertuliskan Time's up di pakaian hitam mereka sebagai bentuk dukungan terhadap aksi melawan kekerasan pada wanita ini.
Terkait ajakan untuk memulai aksi ini yang awalnya diunggah melalui media sosial, Eva Longoria pernah berkata, seperti dilansir Mirror, "inilah saatnya untuk solidaritas, bukan momen mode. Selama bertahun-tahun, kita telah menjual acara penghargaan ini sebagai wanita, dengan gaun kita dan warna serta kecantikan dan kemewahan kita. Ini waktunya untuk industri tidak bisa mengharapkan kita bangun dan berputar. Momen ini bukan tentang itu."
Meski demikian tak semua orang ikut ambil bagian dari aksi ini, beberapa wanita merasa mereka harus merayakan kekuatan mereka, suara mereka dan masa depan dengan menggunakan keragaman warna.
