Gaet Investor Asal Malaysia, Film 'Nina'Lanjut Syuting
VIVA – Film drama keluarga, Nina, The Lost Soul akan kembali dilanjutkan proses syutingnya pada beberapa pekan ke depan.
"Rencananya syuting film Nina dimulai tanggal 7 Desember nanti," kata Bambang Dria selaku sutradara film tersebut melalui keterangan tertulis kepada VIVA, Jumat 17 November 2017.
Bambang senang film sekuel dari The Promise itu dilanjutkan, lantaran ada seorang investor dari Malaysia yang merapat mendukung proses syutingnya.
Menurut sutradara film Erau Kota Raja, Romansa: Gending Cinta di Tanah Turki, dan The Promise itu, jadwal syuting film Nina sempat terkendala masalah teknis. Bambang sempat galau, lantaran ada hal yang mengganjal proses syuting film drama tersebut.
"Tidak mudah membuat film, banyak hal di dalam perjalanan yang bisa tiba-tiba meleset dari rencana yang sudah matang," kata Bambang.
Kendala membuat film Nina, antara lain masalah dengan investor yang sangat awam dengan film.
"Saya membuat film selalu melibatkan investor selain pakai biaya pribadi. Kemarin itu agak bermasalah, tetapi sudah selesai setelah bertemu produser dari Malaysia," tuturnya.
Pertemuan Bambang dengan eksekutif produser Mr Gwei Lucas Aspari dari Malaysia adalah melanjutkan rencana produksi film yang sudah dimulai sejak awal 2017. "Agreement produksi film ini disaksikan beberapa kolega pengusaha di Malaysia," ujar Bambang.
Film Nina ditulis oleh Alim Sudio akan syuting di kawasan Puncak, Jawa Barat. Jika jadi nanti, akan menjadi film drama thriller kedua (sebelumnya The Promise - produksi Applecross Production) bagi Bambang.
Nina, The Lost Soul menghadirkan para pemain seperti Dara The Virgin, Laura Theux, Aliyah Faizah, dan lain-lainnya.
